• Home
  • Pasang Iklan
  • Redaksi
Warta Parahyangan
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Profil
  • Budaya
    • Seleb
  • Rehat
  • Video

Breaking News

  • Dua Mantan Kades di Bandung Ditahan Jaksa Lantaran Korupsi Dana Desa
  • Mau Terus Fit Dimasa Pandemi? Berikut ini Heri Hermawan Mengungkap Rahasianya
  • BPBD Kabupaten Bandung Siaga Hadapi Kemungkinan Datang Bencana
  • Disperkimtan Kabupaten Bandung Siap Membantu Penanganan Bencana
  • Dadang Nasser Sebut Disperkimtan OPD dengan Prestasi Bagus di Bidangnya

Beranda

Bupati Bandung Apresiasi Upaya Pengendalian Longsor Melalui Teknologi Polymer Envirotak

Redaksi Warta Parahyangan 26 September 2020

Bupati Bandung H Dadang M Naser saat membuka lahan percontohan pengendalian erosi  menggunakan teknologi Polymer Envirotak II dan penanaman Vetiver, di Kampung Papakmanggu, Desa Cibodas, Kecamatan Pasirjambu Kab. Bandung.

WARTAPARAHYANGAN.COM

BANDUNG — Bupati Bandung, H Dadang M Naser, mengapresiasi atas upaya pengendalian longsor melalui teknologi Polymer Envirotak dan penanaman tumbuhan vetiver yang diprakarsai oleh PT Prekarti Surya Bhumi dan pertama di Indonesia.

Lahan percontohan pengendalian erosi  ini di tebing seluas 500 meter persegi, di Kampung Papakmanggu, Desa Cibodas, Kecamatan Pasirjambu, Jumat (25/9/2020). Launching ditandai penyemprotan cairan Polymer Envirotak II oleh Bupati Bandung H Dadang M Naser.

“Alhamudillah kita sedang melaksanakan penanganan terhadap daerah rawan longsor terutama pada tebing tertentu yang akan ditindaklanjuti dengan pendekatan polymerisasi, saat ini ada percontohan di Kabupaten Bandung melalui teknologi polymer dan tanaman vetiver,” kata Dadang Naser.

Hadir Kepala Dinas PUTR Kabupaten Bandung, H Agus Nuria, Kepala BPBD Kabupaten Bandung, H Ahnad Djohara, Camat Pasirjambu H. Rachmat, Kepala Desa Cibodas H. Willy  dan Direktur PT Prekarti Surya Bhumi, Aditya Mulyada selaku pihak pelaksana dan Kolsuntan Teknis, Andre.

Dadang mengatakan, melalui metoda polymer ini mampu membuat tanah menjadi keras menjadi seperti cadas, sehinga bisa menahan tanah longsor. 

“Jadi hebatnya pola pendekatan polymer ini tidak perlu harus pakai betonisasi, tidak perlu trap tanah sering atau bronjong, tapi dengan cairan polymer sejenis kimia namun ramah lingkungan,” ucap Dadang. 

Direktur PT Prekarti Surya Bhumi, Aditya Mulyadi selaku pihak pelaksana memberikan penjelasan teknologi Polymer Envirotak II dan penanaman Vetiver di Kampung Papakmanggu, Desa Cibodas, Kecamatan Pasirjambu Kab. Bandung.


Buktinya, tutur Dadang, dengan diseprot cairan polymer, pohon tetap tumbuh. “Malah kita sengaja dengan penanaman vetiver supaya akarnya lebih kuat menahan tebing di bawahnya, di atas sudah kuat, di bawah akar vetiver saling mengait meski memerlukan waktu pertumbuhan,” papar Dadang.

Menurut Dadang, penanaman vetiver juga berdampak selain untuk keindahan dan penghijauan, juga sumber pakan bagi peternakan, baik sapi maupun domba. Sehingga bisa mendukung swasembada pakan. “Yang biasanya “jukut (rumput) odot” bisa diganti dengan vetiver yang baik untuk ternak sapi dan kambing,” ucap Dadang.

Bupati berharap, Pemkab Bandung akan terus melakukan pola pendekatan pembangunan di ketinggian di atas 30 derjat atau tebing yang rawan longsor saat hujan.

“Pendekatan tenologi ini, sebetulnya sudah diujicoba di Pangalengan dan saat ini di Cibodas, Pasirjambu,” katanya.

Kabupaten Bandung, tutur Dadang, sempat ditetapkan daerah bencana ke empat secara nasional. “Kita tidak punya ancaman tsunami tapi ancaman longsor yang bisa terjadi di tiap tempat, di utara dan selatan, karena secara geografis Kabupaten Bandung berada dirangakaian pegunungan yang terdapat ketinggian atau tebing. Melalui teknologi ini bukan hanya lebih murahnya, tapi ramah lingkungan, tanaman bisa tumbuh, tidak seprti  beton yang tidak akan tumbuh. Melalui polymer juga larian air akan terkendali.

Teknologi polymer ini kata Dadang, kedepan akan diterapkan di daerah rawan longsor. Namun dilakukan swcara bertahap dan disesuaikan dengan anggaran, apalagi kondiai pandemi anggarnya harus digeser-geser.

“Ini baru belanja berpa miliar, kita akan belanja lagi ketika ada pembahasan anggaran dan perubahan kita geser, terutama rencananya di daerah Ibun dan Kamojang, itu bisa diperubahan karena upaya ini termasuk penanganan lingkungan terutama ancaman longsor. Kalau berdekatan dengan pandemi covid juga kita harus aman,” imbuh Dadang. 

Penerpana teknogi ini, kata Dadang, leading sektornya yaitu di BPBD, PUPR. Bahkan bisa di Disperkimtan, yang bisa diterapkan untuk jalan lingkungan, sehingga tidak lagi menggunakan jalan beton, tapi pakai polymer.


Lily Setiadarma

SHARE THIS:

Related Posts

Dadang Nasser Sebut Disperkimtan OPD dengan  Prestasi Bagus di Bidangnya

Beranda /

Dadang Nasser Sebut Disperkimtan OPD dengan Prestasi Bagus di Bidangnya

Kursi Sekda Cianjur Bakal Dilelang

Beranda /

Kursi Sekda Cianjur Bakal Dilelang

Pemkab Sukabumi Bentuk Pansel Dewas dan Direksi Perusahaan Umum Daerah

Beranda /

Pemkab Sukabumi Bentuk Pansel Dewas dan Direksi Perusahaan Umum Daerah

‹ Untuk Tekan Korban, Pemkab Bandung Bikin Perda Anti Rentenir › Antisipasi Hoaks, Paslon NU Kunjungi Kantor Beberapa Media di Bandung

Profil

  • Disperkimtan Kabupaten Bandung Siap Membantu Penanganan BencanaDisperkimtan Kabupaten Bandung Siap Membantu Penanganan Bencana

Rehat

  • SD Sindangjaya Kembangkan Pembelajaran Beternak Ayam BangkokSD Sindangjaya Kembangkan Pembelajaran Beternak Ayam Bangkok
  • Tak Bisa Mengais Rejeki Semenjak Pandemi, Pengelola Tempat Hiburan di Bandung Siap Terapkan Prokes KetatTak Bisa Mengais Rejeki Semenjak Pandemi, Pengelola Tempat Hiburan di Bandung Siap Terapkan Prokes Ketat

Olah Raga

  • Torehkan Sejarah Baru, Yudistira Cianjur  Raih Juara 3 Liga U-15 Tingkat NasionalTorehkan Sejarah Baru, Yudistira Cianjur Raih Juara 3 Liga U-15 Tingkat Nasional

Ekonomi

  • Penyebab Mahal Harga Daging Sapi, Di antaranya Distribusi Sedang TergangguPenyebab Mahal Harga Daging Sapi, Di antaranya Distribusi Sedang Terganggu
  • Raihan Keuntungan BPR Kerta Raharja Menurun Gegara PandemiRaihan Keuntungan BPR Kerta Raharja Menurun Gegara Pandemi
  • Pasar Ikan Moderen Bandung Diharapkan Membawa Keberkahan Bagi Semua PihakPasar Ikan Moderen Bandung Diharapkan Membawa Keberkahan Bagi Semua Pihak
  • Warga Alamendah Apresiasi Respons Cepat Geo Dipa Tangani Keluhan MasyarakatWarga Alamendah Apresiasi Respons Cepat Geo Dipa Tangani Keluhan Masyarakat
  • Raih Laba Hingga Rp6,85 Miliar, Pemkab Bandung Apresiasi Kinerja PT CBSRaih Laba Hingga Rp6,85 Miliar, Pemkab Bandung Apresiasi Kinerja PT CBS

Berita Terbaru

  • Dua Mantan Kades di Bandung Ditahan Jaksa Lantaran Korupsi Dana DesaDua Mantan Kades di Bandung Ditahan Jaksa Lantaran Korupsi Dana Desa
  • Mau Terus Fit Dimasa Pandemi? Berikut ini Heri Hermawan Mengungkap RahasianyaMau Terus Fit Dimasa Pandemi? Berikut ini Heri Hermawan Mengungkap Rahasianya
  • BPBD Kabupaten Bandung Siaga Hadapi Kemungkinan Datang BencanaBPBD Kabupaten Bandung Siaga Hadapi Kemungkinan Datang Bencana
  • Disperkimtan Kabupaten Bandung Siap Membantu Penanganan BencanaDisperkimtan Kabupaten Bandung Siap Membantu Penanganan Bencana
  • Dadang Nasser Sebut Disperkimtan OPD dengan  Prestasi Bagus di BidangnyaDadang Nasser Sebut Disperkimtan OPD dengan Prestasi Bagus di Bidangnya
  • Penyebab Mahal Harga Daging Sapi, Di antaranya Distribusi Sedang TergangguPenyebab Mahal Harga Daging Sapi, Di antaranya Distribusi Sedang Terganggu

Pendidikan

  • Bulan Januari 2021 Bukan Patokan Wajib Dimulai Belajar Tatap MukaBulan Januari 2021 Bukan Patokan Wajib Dimulai Belajar Tatap Muka
  • Kadisdikbud Cianjur: Belajar Tatap Muka Belum MemungkinkanKadisdikbud Cianjur: Belajar Tatap Muka Belum Memungkinkan
  • Disdik Kab. Bandung Masih Berlakukan Belajar dari RumahDisdik Kab. Bandung Masih Berlakukan Belajar dari Rumah

Budaya

  • Balik Libur Nataru, Arulin Rancaekek – GT Cileunyi Bergerak LambanBalik Libur Nataru, Arulin Rancaekek – GT Cileunyi Bergerak Lamban
  • Mengintip Ketangkasan Adu  Gengsi Peternak Domba di Desa JatisariMengintip Ketangkasan Adu Gengsi Peternak Domba di Desa Jatisari

Back to Top

© Warta Parahyangan 2021
Powered by WordPress • Themify WordPress Themes
daftar uber online