Hj. Emma Dety Supriatna memperlihatkan produk Bawang goreng buah tangan Kober Rosella di Kp. Pangajaran Desa Tenjolaya Kecamatan Pasirjambu. Foto – Lee
BANDUNG – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bandung selama dua tahun terakhir ini rutin mengadakan kegiatan Gelar Produk Industri Kecil Menengah (IKM) sebagai upaya menjaga perekonomian masyarakat tetap tumbuh.
Kepala Disperindag Kabupaten Bandung, H. Dicky Anugrah menjelaskan, kegiatan Gelar Produk IKM rutin ini digelar pihaknya tiap pekan.
Untuk pekan ini, Minggu 21 November 2021, kegiatan Gelar Produk IKM berlangsung di Lapang Upakarti, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung.
“Disperindag Kabupaten Bandung di masa pandemi Covid-19 ini, melakukan beberapa upaya pemulihan ekonomi. Salah satunya adalah kita mengadakan kegiatan gelar produk IKM Kabupaten Bandung dengan jumlah IKM secara keseluruhan ada lebih dari 7 ribu,” ujar Dicky kepada wartawan disela – sela kegiatan Produk IKM di Lapang Upakarti, Soreang, Minggu (21/11)
Kepala Disperindag Kabupaten Bandung Dicky Anugrah menunjukan salah satu produk IKM Kabupaten Bandung. Minggu (21/11).
Dicky menjelaskan, kegiatan Gelar Produk IKM ini diadakan demi menumbuhkan produksi IKM Kabupaten Bandung di masa pandemi Covid-19. Selain itu melalui kegiatan Gelar Porduk IKM, Disperindag Kabupaten berperan aktif agar produk IKM bisa berdaya saing tinggi agar bisa diterima pasar global.
“Setiap minggu kita akan tampilkan produk-produk IKM Kabupaten Bandung,” pungkas Dicky
Sementara menurut salah seorang warga Desa Tenjolaya, Didoh Sadiah yang juga pengelola Kober Rosella di Kp. Pangajaran Desa Tenjolaya Kecamatan Pasirjambu, untuk menambah penghasilan para wanita di sini membuat produk bawang goreng hasil karya guru-guru. “ Pemasaranya masih lingkup kecil, yakni kepada warga sekitar dan melalui aplikasi WhatsApp,” kata Didoh.
Dikatakan Didoh, hasil produk bawang gorengnya sudah diketahui oleh Ibu Bupati Hj. Emma Dety Supriatna saat berkunjung ke Kober Rosella Tenjolaya Pasirjambu pada Jumat ( 19/11). Bahkan Hj. Emma mengapresiasi untuk produk bawang goreng hasil olahan guru- kober Rosella dan mita ajudan untuk berkoordinasi dengan Disperindag, untuk mendapatkan kemasan dan labeling.
harapan Didoh Sadiah usaha yang dirintisnya bisa masuk UKM Disperindag Kab. Bandung. Dengan demikian, kata dia, pengembangan usaha bersama guru-guru lainya bisa meningkatkan kesehjahteraan keluarga.
Didoh juga berharap, pemerintah Kab. Bandung melalui dinas terkait bisa memberikan bantuan permodalan agar pihaknya bisa mengembangkan usahanya.
Lily Setiadarma