WARTAPARAHYANGAN.COM
BANDUNG – Ada 10 desa di Kabupaten Bandung yang ditetapkan sebagai Desa Wisata pada tahun 2013. Sedangkan satu desa lainnya, yaitu Desa Alamendah di Kecamatan Rancabali, ditetapkan sebagai Desa Wisata mulai tahun 2011.
Kepala Desa Alamendah H. Awan Rukmawan mengaku bersyukur dengan masuknya Desa Alamendah sebagai 100 besar Anugerah Desa wisata Nusantara Tahun 2021.
“Alhamdulillah Desa Alamendah masuk 100 (seratus) Anugerah Desa Wisata Nusantara. Tentu banyak keunggulan yang ditonjolkan. Di antaranya mengangkat potensi, termasuk kegiatan masyarakat yang terlibat dalam pengelolaan kawasan wisata. Kemudian kita angkat objek wisatanya, seperti ada Kawah Putih, Vallay, Resto, Puncelinhlg, dan lain-lain,” ujar H. Awan di kantornya, Kamis (19/8).
Awan menambahkan, tahun ini ada kerja sama desa dalam program yang dicanangkan Presiden melalui kelompok program Awi Langit. “Nanti kemitraan dengan Bumdes. Alhamdulillah telah terbentuk, mempunyai kawasan wisata curug Awi Langit yang di dalamnya memang banyak pendukung-pendukungnya. Di antaranya resto, cafe, camping ground, dan lain-lain, ” imbuhnya.
Dari anugerah Desa Wisata ini menurut Awan memang belum ada reward secara langsung, namun jadi momentum penyemangat untuk berinovasi.
Yang menjadi indikator dari Desa Wisata ini di antaranya adanya kearifan lokal. Ada seni tradisional, seperti pencak silat, tari, ada home stay, UMKM. “Kesemuanya itu betul-betul memunculkan keunggulan Desa.
H. Awan berharap ke depan, Alamendah sebagai gerbang wisata dibantu dengan akses jalan yang representatif. “Kendala saat ini akses jalan sempit. Kalau lagi ramai, pengunjung kadang pulang lagi karena macet,” katanya.
Lily Setiadarma
