WartaParahyangan.com
KOTA SUKABUMI – Perpisahan atau pelepasan siswa kelas VI dan kenaikan kelas di SDN Cibeureumhilir 1, Kota Sukabumi, dimeriahkan parade dan marching band dengan rute pendek dari sekolah menuju ke arah selatan sampai ke Jalan Ciandam, area Puskesmas, putar arah ke arah utara ke jalan sekitar TPU Ciandam.
“Ada dua kegiatan sebetulnya, hari ini Rabu (21/6/2023) digelar pawai yang diikuti para siswa, dan besok, Kamis (22/6/2023), pelaksanaan seremoni pelepasan siswa kelas VI dan kenaikan kelas. Semua kegiatan itu atas kehendak orang tua siswa, dan direncanakan sejak tiga bulan lalu. Karena sekolah memang tidak punya kewajiban untuk menyelenggarakan kegiatan seperti itu di momen pelepasan dan kenaikan kelas,” ujar Kepala SDN Cibeureumhilir 1, Miftahudin, S.Pd.
Agenda kegiatan Kamis besok, selain seremoni pelepasan dan kenaikan kelas, juga ada pentas seni tradisional yang ditampilkan para siswa. “Itu hiburannya, semua kreasi anak-anak, dan merupakan inisiatif orang tua dan siswa. Kami tidak mengundang artis dari luar, karena kami tak ingin membebani anggaran sekolah,” katanya.
Miftahudin berharap, kegiatan-kegiatan tersebut dapat menghibur siswa, orang tua dan masyarakat umum, sehingga akan muncul animo masyarakat untuk menyekolahkan putra-putrinya di SDN Cibeureumhilir 1.
Dia mengakui, dalam penerimaan siswa baru setiap tahun, sekolahnya selalu “kebagian” sedikit siswa baru. Mungkin ini karena SDN Cibeureumhilir 1 berada di lokasi yang diapit dua sekolah lain.
Karena itu dengan adanya pentas seni kreasi para siswa, masyarakat dapat melihat sebuah inovasi yang berbeda dengan sekolah lain, yakni kegiatan yang positif untuk menyalurkan bakat anak-anak, sehingga akhirnya dapat mendorong masyarakat yang memiliki anak usia sekolah, untuk menyekolahkan anaknya di SD tersebut.
Miftahudin juga menyebutkan, sebanyak 29 siswa kelas 6 yang ikut ujian sekolah, lulus 100 persen dengan hasil memuaskan. Sedangkan jumlah siswa seluruhnya tercatat 180 orang, terbagi dalam 7 rombel. “Dengan ruang kelas yang ada sekarang, sebetulnya masih bisa menampung siswa untuk beberapa rombel lagi,” katanya.
Sementara itu, Ketua Komite SDN Cibeureumhilir 1, Deden Kurniawan, S.IP, menyampaikan bahwa momen pelepasan siswa kelas VI dan kenaikan kelas ini merupakan hiburan puncak di akhir semester genap, dengan harapan dapat menarik minat siswa baru yang ada di lingkungan SDN tersebut.
“Acara pawai dan iring-iringan marching band seperti ini baru kali ini dilaksanakan SDN Cibeureumhilir 1. Mudah-mudahan ini akan berdampak positif pada penerimaan siswa baru tahun ini,” ujar Deden.
Dia juga menyebutkan, Komite Sekolah bersama kepala sekolah dan jajaran guru, terus berupaya untuk memajukan SDN Cibeureumhilir 1, yang dulunya merupakan sekolah induk.
“Sebetulnya tak ada kendala signifikan untuk memajukan SD ini, kendati memang posisinya terkurung oleh oleh sekolah lain. Ini justru menjadi sebuah tantangan supaya ke depan SDN Cibeureumhilir 1 ini bisa lebih baik dan lebih eksis lagi,” harapnya.
Deden juga mengakui, sarana prasarana sekolah tersebut masih belum memadai, dan dia berharap pemerintah daerah setempat bisa lebih memperhatikan kondisi SDN Cibeureumhilir 1, supaya SD ini menjadi sekolah unggul.
Jenal
