Program Srikandi PLN, 53 Warga Desa Biru Mendapat Bantuan Pemasangan Listrik Gratis

General Manajer PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Susiana Mutia (mengenakan rompi pink), didampingi anggota Komisi VII DPR RI, Diah Nuritasari (mengenakan kerudung biru) saat berfoto bersama usai pemasangan listrik gratis di depan rumah Elis Rayati warga RT 01/21 Kampung Nanjung, Desa Biru, Kecamatan Majalaya. Foto Lily Setiadarma

WartaParahyangan.com

BANDUNG – Sebanyak 53 rumah warga Kampung Nanjung, Desa Biru, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, mendapat bantuan pemasangan sambungan listrik gratis dari Program Srikandi PLN.

General Manajer PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Susiana Mutia mengatakan, di PLN ada program listrik gratis yang diusulkan oleh Kementerian ESDM melalui aspirasi anggota DPR RI Komisi VII.

Aspirasi tersebut, kata Susiana, diterima dari anggota DPR RI Komisi VII, Diah Nuritasari, kemudian diverifikasi oleh Kementerian SDM dan disurvey oleh PLN.

“Setelah semuanya clear, kami kemudian melakukan pemasangan sambungan listrik gratis,” ujar Susiana seusai meresmikan sambungan gratis PLN ke rumah warga penerima manfaat di RW 21 Kampung Nanjung, Desa Biru, Kecamatan Majalaya, Jum’at (20/10/2023).

Menurut Susiana, selain pemasangan sambungan listrik gratis dari Srikandi PLN, ada juga program listrik gratis dari Jabar Caang yang merupakan kolaborasi Provinsi Jabar dengan PLN, serta program Light Up The Dream, yang merupakan listrik gratis dari pegawai PLN yang menyisihkan penghasilannya.

“Sedangkan program listrik gratis dari Srikandi Movement, merupakan kolaborasi para pegawai perempuan di PT PLN (Persero) dengan temannya Bu Diah. Karena beliau bersinggungan langsung dengan masyarakat, sehingga tahu mana masyarakat yang belum mampu memasang listrik,” ungkapnya.

Kolaborasi seperti itu disambut dengan sangat baik oleh Susiana, untuk selanjutnya direalisasikan. “Alhamdulillah hari ini ada pemasangan tahap satu dan 2,” katanya.

Susiana juga menyebutkan, program pemasangan listrik gratis tersebut, baik yang berkolaborasi dengan DPR RI maupun Jabar Caang, masih akan berlanjut.

“Bagi keluarga penerima manfaat, mudah-mudahan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya. Dan jangan lupa menyisihkan penghasilan untuk membeli token, agar anak-anak bisa belajar dengan baik, dalam rangka menyiapkan generasi yang unggul,” ujar Susiana.

Sementara itu, anggota Komisi VII DPR RI, Diah Nuritasari mengatakan, pihaknya banyak menerima keinginan warga untuk mendapat sambungan PLN, seperti disampaikan oleh 53 warga Kampung Nanjung, Desa Biru.

“Sebagai anggota DPR RI Komisi VII, kami membidangi energi, dan salah satu mitra kerja kami adalah PLN. Jadi kami banyak menerima masukan dan ajuan dari masyarakat yang ingin sambungan listrik, tapi secara ekonomi mereka kurang mampu,” jelas Diah.

Untuk memenuhi keinginan warga seperti itu, kata Diah, memang ada berbagai cara, misalnya mendapatkan subsidi, atau melalui Kementrian SDM untuk mendapatkan pemasangan listrik gratis.

“Yang membutuhkan pemasangan listrik gratis itu sangat banyak. Di Desa Biru tahun ini ada 53 sambungan yang kita realisasikan, bekerja sama dengan Srikandi PLN Jawa Barat. Kalau kerja sama dengan Kementerian ESDM sudah sejak tahun 2022. Misalnya di Kabupaten Bandung dan Bandung Barat sudah terpasang 5.000 sambungan gratis,” ungkap Diah.

Salah seorang penerima manfaat, Elis Rayati warga RT 01/21 Kampung Nanjung, Desa Biru, menyampaikan terima kasih kepada PLN. Selama ini Elis mengaku nebeng sambungan listrik dari kakaknya.

“Alhamdulillah, sekarang sudah terpasang dan tanpa mengeluarkan biaya. Terima kasih kepada PLN dan Ibu Dewan, Ibu Diah. Dengan sambungan gratis ini saya bisa jualan jus,” katanya.

Hal senada dikatakan penerima manfaat lainnya, Risma warga RT 02/21. “Dengan sambungan gratis ini, saya sekarang bisa punya listrik sendiri, tak lagi nebeng,” ujar Risma.

Lily Setiadarma