Peresmian Jembatan eMHa, Bupati Sukabumi Berharap Ekonomi Masyarakat Semakin Berkembang

Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat meresmikan Jembatan eMHa yang berlokasi di Lembah Cinumpang, di perbatasan Kecamatan Kadudampit dan Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Senin (27/11/2023).

WartaParahyangan.com

SUKABUMI – Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami meresmikan Jembatan eMHa yang berlokasi di Lembah Cinumpang, di perbatasan Kecamatan Kadudampit dan Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Senin (27/11/2023).

Jembatan berwarna kuning yang berada di ruas jalan lingkar utara Kabupaten Sukabumi itu, memiliki panjang 90 meter, lebar 8,1 meter yang di kiri-kanannya dihiasi lampu yang indah. Nantinya jembatan ini akan menjadi penghubung Kecamatan Kadudampit dengan Kecamatan Sukabumi hingga ke Kota Sukabumi.

Bupati Sukabumi mengungkapkan rasa syukurnya bahwa pembangunan jembatan tersebut bisa terealisasi dan diresmikan. Apalagi memang jembatan ity merupakan salah satu program yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangan Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sukabumi, yang mulai terealisasi.

Menurut Marwan, sebelum ada Jembatan eMHa, waktu tempuh masyarakat untuk mengangkut hasil pertaniannya relatif jauh. Sekarang sudah dekat dan cepat waktu tempuhnya. “Mudah-mudahan jembatan ini membawa keberkahan bagi masyarakat, termasuk dari sisi peningkatan ekonomi,” harap Bupati.

Tak hanya itu, di sepanjang jembatan dihiasi lampu-lampu, sehingga akan sangat indah ketika dilihat malam hari. “Penambahan lampu di sepanjang jembatan ini, terinspirasi ketika ke luar daerah. Hal ini pun bisa menjadi ruang berkreasi,” ungkapnya.

Apalagi, kata Marwan, di area jembatan tersebut rencananya akan disediakan tempat swafoto, sehingga masyarakat bisa aman berswafoto dengan latar pemamdangan yang indah di sekitar jembatan.

“Kalau masyarakat Kadudampit mau bermain, jangan jauh-jauh. Sekitar jembatan ini bisa dijadikan tempat wisata. Apalagi dengan pemandangan yang bagus,” kata Marwan.

Terkait nama eMHa, Bupati mengakui itu merupakan akronim dari namanya sendiri, Marwan Hamami. Nama itu dipatenkan dalam jembatan berwarna kuning atas inisiatif masyarakat.

“Saya sempat menolak nama itu. Namun atas permintaan masyarakat ditambah kalaupun diberi nama Cinumpang, sudah ada jembatan yang satu lagi, sehingga akhirnya disetujuilah nama eMHa ini,” terangnya.

Penamaan itu memang memiliki maksud untuk menghargai jasa Marwan Hamami selaku Bupati Sukabumi dua periode, yakni periode 2015-2020 dan 2020-2025.

Ujang S. Chandra