Oleh Deni Abdul Kholik*)
KABUPATEN CIANJUR adalah sebuah wilayah kabupaten yang terletak di bagian barat dan selatan provinsi Jawa Barat, Indonesia. Ibu kotanya berada di kecamatan Cianjur.
Kabupaten Cianjur merupakan kabupaten terluas kedua di Pulau Jawa setelah Kabupaten Sukabumi.
Kabupaten Cianjur disamping sebagai julukan kota santri, juga memiliki nilai sejarah tentang pers. Yaitu pada tanggal 07 Februari 1903 pernah terbit koran mingguan Sunda pertama, bernama Soenda Berita. Koran ini diterbitkan oleh Tirto Adhi Suryo.
Dalam sejarah pers nasional posisi Cianjur cukup kuat. Terbitnya surat kabar pertama yang berbahasa Sunda ialah bukti keterlibatan Cianjur dalam perkembangan dunia pers di Indonesia.
Kehadiran media cetak ini menjadi cikal bakal pers nasional yang mengilhami semangat perjuangan kaum pribumi melawan kebodohan, ketertindasan.
Sementara koran ini membahas tentang tulisan pendidikan, pertanian, perkebunan, ekonomi, kesehatan, hukum, ilmu pengetahuan, politik, dan seputar masalah perempuan di Sunda dan Jawa.
Dalam perkembangannya pers di Cianjur meningkat. Banyak organisasi-organisasi pers yang ada di Kabupaten Cianjur. Tentu ada organisasi dari mulai tingkat pusat sampai ke daerah. Ada juga organisasi pers tingkat lokal Cianjur.
Organisasi pers dari mulai Persatuan Wartawan Indonesia PWI. Organisasi ini merupakan organisasi profesi wartawan pertama di Indonesia. PWI berdiri pada 9 Februari 1946 di Surakarta. Tanggal tersebut juga disebut sebagai Hari Pers Nasional. Saat itu, berdirinya organisasi PWI menjadi awal perjuangan Indonesia dalam menentang kolonialisme di Indonesia. Organisasi PWI di Cianjur saat ini ketuanya, Muhammad Ikhsan.
Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (disingkat IJTI). Organisasi ini merupakan asosiasi yang mewadahi para jurnalis televisi di Indonesia. IJTI didirikan pada era reformasi, yakni bulan Agustus 1998, menyusul pengunduran diri Presiden Soeharto.
Gagasan untuk mendirikan ITJI muncul pada 25 April 1998, ketika beberapa reporter Indosiar dan SCTV sedang melakukan peliputan di Pulau Panjang, Kepulauan Seribu.
Kongres pertama terlaksana pada 8-9 Agustus 1998 di Hotel Menara Peninsula, Jakarta. Isi kongres tersebut telah menghasilkan Deklarasi pembentukan ITJI, AD/ART, Program Kerja, dan Kode Etik jurnalisik. Untuk di Kabupaten Cianjur, saat ini ketunya Rendra Gozali.
Kemudian SMSI atau Serikat Media Siber Indonesia, organisasi ini , merupakan lembaga organisasi yang menaungi perusahaan-perusahaan media. SMSI didirikan di Banten pada tanggal 7 Maret 2017. Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) berdiri di saat dunia pers sedang mengalami disrupsi teknologi informasi. Dimana media konvensional, media cetak nyaris kehilangan harapan untuk bisa hidup lagi. Saat ini di Kabupaten Cianjur SMSI Ketuanya, Esya Mahendra.
Lalu organisasi lokal, adalah Forum Pemimpin Redaksi. Para pemimpin redaksi (Pemred) media cetak, online dan elektronik mendeklarasikan pembentukan Forum Pemred Cianjur pada hari Jumat tanggal 5 Maret tahun 2021.
Dilatarbelakangi niat untuk memajukan pers di Cianjur, Forum Pemred Cianjur atau Cianjur Chief Editors Forum, dibentuk salah satunya untuk memperjuangkan independensi pers dari pengaruh kekuasaan, kelompok kepentingan, kekuatan ekonomi dan pihak-pihak lain. Sedangkan ketuanya adalah Gia Gusniar.
Kemudian Forum Admin Media Sosial Cianjur. Organisasi ini didirikan pada hari Senin 2 Februari tahun 2024. Forum ini dibentuk dengan tujuan utama untuk menjaga profesionalitas pengelolaan medsos dan menjadi wadah silaturahmi bagi para admin medsos di Cianjur.
Selain itu, menjadi garda terdepan dalam membantu mengatasi masalah-masalah pengelolaan media sosial di Cianjur. Sedangkan saat ini, Ketua Forum Admin Media Sosial Cianjur adalah Ikbal Slamet.
Mungkin ada organisasi-organisasi pers lainnya yang penulis belum mengetahuinya. Organisasi pers seperti di atas tidak hanya di Kabupaten Cianjur saja, mungkin juga ada di kabupaten dan kota di Jawa Barat dan di tingkat nasional.
Terkait hari Pers Nasional, tentu hampir semua organisasi pers melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan pers. Contohnya PWI Cianjur melaksanakan upacara Hari Pers Nasional dengan mengundang berbagai pihak dan rangkaian kegiatan lainnya.
Selamat Hari Pers Nasional tahun 2025. “Pers Mengawal Ketahanan Pangan untuk Kemandirian Bangsa”. Semoga pers selalu menjadi cahaya bagi masyarakat dengan menyebarkan informasi yang akurat dan bermanfaat.
Terima kasih untuk semua insan pers yang terus mengedepankan kebenaran dan keadilan dalam setiap berita. Mari kita apresiasi kerja keras para jurnalis yang terus berjuang di tengah arus informasi yang cepat ini.
*) Deni Abdul Kholik
Penulis adalah Editor media online regional dan Manajer Eksekutif Media Online Cianjur
