WartaParahyangan.com
SUMEDANG – Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Republik Indonesia, Tb. Ace Hasan Syadzily menyampaikan materi seputar isu geopolitik global kepada kepala daerah peserta retret gelombang II di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Senin (23/6/2025).
Kang Ace begitu ia disapa warga Jawa Barat, mengatakan, materi ini penting disampaikan kepada kepala daerah menimbang situasi geopolitik yang memanas belakangan. Sebab, seperti tidak ada satupun kebijakan termasuk di daerah yang bakal kebal dari situasi geopolitik global sekarang.
“Ini penting disampaikan kepada para kepala daerah yang melakukan retret gelombang kedua,” kata Kang Ace yang juga Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar tersebut di Gedung Balairung IPDN Jatinangor.
Selanjutnya ia menjelaskan terkait kenaikan tarif resiprokal yang dikeluarkan oleh Presiden Trump yang sampai saat ini masih menjadi bahan negosiasi. Menurutnya, itu sedikit banyak bakal berdampak pada sejumlah industri di Indonesia, di antaranya garment, tekstil dan kayu.
“Tentu ini perlu diantisipasi dengan cara bagaimana setiap daerah memiliki upaya yang serius melakukan diversifikasi produk terutama mendorong UMKM agar mereka bisa berdaya saing di tengah situasi global saat ini,” jelas Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat itu.
Kang Ace mengungkapkan konflik antara Iran-Israel juga menarik sejumlah negara lain untuk terlibat di dalam proses perang tersebut. Sehingga konflik tersebut memicu reaksi negatif pasar global, sehingga patut menjadi perhatian bersama.
“Hal ini tentu perlu kami sampaikan kepada para kepala daerah agar kepala daerah memiliki kewaspadaan nasional agar mereka membuat berbagai kebijakan-kebijakan yang tepat,” ujar Kang Ace.
Menurutnya dalam konteks ini salah satu yang perlu dilakukan adalah sesuai arahan pemerintah pusat terkait dengan Asta Cita dan efisiensi anggaran. Sehingga kita sebagai bangsa dapat mengantisipasi berbagai potensi yang dapat menimbulkan dampak bagi ekonomi nasional.
“Kondisi global saat ini dapat berdampak nyata pada ketahanan nasional hingga regional sehingga perlu kecermatan para kepala daerah. Karena kita tahu bahwa tidak ada kebijakan, termasuk kebijakan daerah, yang tidak terpengaruh oleh situasi geopolitik global saat ini,” pungkasnya.
Asep R. Rasyid
