Marwan Optimis PSBB Di Kab. Sukabumi Akan Berhasil Tumpas Covid-19

Bupati Marwan Hamami saat melakukan evaluasi lapangan di salah satu chek point di Kab. Sukabumi.

WARTAPARAHYANGAN.COM

SUKABUMI – Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami merasa optimis bahwa penumpasan  Covid-19 di Kabupaten Sukabumi akan berhasil. Karena pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) telah dilaksanakan sesuai dengan aturan protokol yang berlaku. Demikian dikatakan Marwan usai mengikuti rapat daring dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang dilaksanakan Pemprov Jabar, di Pendopo Sukabumi, Selasa yang lalu.

 Menurutnya, dalam PSBB itu aktivitas manusia diluar rumah tidak boleh lebih dari 30 persen. Pemkab Sukabumi pun akan berusaha agar kendaraan tidak melebih batas maksimal menurut  aturan WHO. “Kita akan memaksimalkan usaha agar aktivitas manusia tidak lebih dari 30 persen. Sehingga pergerakan ini tidak menyebabkan penyebaran covid 19 secara masif,” ucapnya seraya menambahkan bahwa PSBB di Sukabumi akan menjadi parameter bagi daerah yang melaksanakan PSBB.

         PSBB di Kabupaten Sukabumi tambah Marwan, dilaksanakan secara parsial di 14 Kecamatan, meski rencana awalnya hanya untuk 12 kecamatan.  “Berdasarkan perkembangan menjadi 14 Kecamatan karena selain tujuh kecamatan berada di ring Kota Sukabumi,  juga ada wilayah yang kasus Covid 19 nya perlu diwaspadai. Makanya Parungkuda dan Cikembar masuk,” ujarnya usai mengikuti rapat daring di Pendopo Sukabumi.

         Dikatakan pula, PSBB akan dilaksanakan selama 14 hari terhitung mulai 6 Mei 2020. Hal mana, setelah waktu tersebut pelaksanaan PSBB akan dievalusi, apakah dinyatakan cukup atau diperlu diperpanjang. “Namun kalau dievaluasi saat ini kita akan berhasil.’pungkasnya.

        Sementara hasil daring Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan, PSBB merupakan solusi untuk menekan percepatan persebaran covid 19. Hal itu terbukti di Bogor, Depok,  Bekasi (Bodebek) penularan Covid 19 menurun. “Setelah PSBB di Jabar, penyebaran covid 19 trendnya menurun. Makanya daerah yang akan melaksanakan PSBB harus melihat daerah lain yang telah berhasil melaksanakan PSBB agar menjadi panduan,” kata Ridwan Kamil penuh keyakinan. 

UJANG S. CHANDRA