Kepala Disdikbud Kota Sukabumi Moh Hasan Asy’ari.

WartaParahyangan.com

KOTA SUKABUMI – Bekerja sama dengan Sukarobot Academy, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Sukabumi menyelenggarakan pelatihan robotik dan koding bagi guru SD. Pelatihan ini diikuti 30 peserta.

“Tujuannya tentu untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) para guru agar mereka lebih kreatif dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di sekolah,” ujar Kepala Disdikbud Kota Sukabumi, Moh Hasan Asy’ari, M.Pd., ketika ditemui di ruang kerjanya, Rabu (7/6/2023).

Nantinya, lanjut Hasan, hasil pelatihan robotik dan koding itu diharapkan dipraktekkan kepada murid-muridnya, sehingga mereka sudah mengenal teknologi sejak SD.

“Mudah-mudahan hal itu akan memudahkan mereka dalam penguasaan teknologi dan informasi sesuai dengan jamannya,” ujar Kadisdikbud seraya menyebutkan, pelatihan hari ini baru bersifat pengenalan terhadap robotik dan koding.

Sebab, kata Kadisdikbud, pelatihan yang intensifnya nanti setelah Wali Kota Sukabumi memilih 11 peserta dari guru-guru yang ikut pelatihan hari ini.

Dian dan Ja’far dari Sukarobot Academy dalam kegiatan pelatihan robotik dan koding yang diikuti guru-guru di Kota Sukabumi.

Sementara itu, tim dari Sukarobot Academy menjelaskan, pelatihan robotik dan koding tersebut bertujuan untuk mengenalkan berbagai hal yang terkait robotik dan koding kepada guru, sehingga nantinya hal itu dikenalkan kembali kepada anak didiknya di sekolah.

“Hari ini sudah ada 30 sekolah yang diundang Disdikbud untuk mengikuti pelatihan robotic dan coding. Insya Allah habis kegiatan ini ke depannya kami akan melaksanakan pelatihan lagi ke sekolah-sekolah,” ujar Ja’far yang didampingi Dian, anggota tim dari Sukarobot Academy.

Menurut Ja’far, Sukarobotic Academy merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pendidikan, khususnya bidang robotik dan koding, dengan sasaran peserta didik adalah anak-anak usia 4 tahun hingga 18 tahun, atau anak TK hingga SMA/SMK.

“Pembelajaran robotik dan koding ini sesuai dengan Kurikulum Merdeka. Makanya kami melaksanakan pelatihan ke sekolah-sekolah,” katanya.

Jenal