Tent Glamping Legok Kondang di Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung, Sabtu (5/11/2022). Foto – Lily Setiadarma

WartaParahyangan.com

BANDUNG – Akhir tahun merupakan waktu yang ditunggu banyak orang. Pasalnya, pada momentum ini terdapat dua hari libur nasional, yakni Natal dan Tahun Baru, yang hanya berjarak sepekan.

Oleh sebab itu, akhir tahun kerap dimanfaatkan untuk berkumpul bersama keluarga atau kerabat dekat. Tak sedikit pula masyarakat di Indonesia yang merayakan akhir tahun dengan berlibur bersama keluarga ataupun teman di destinasi impian. Salah satunya adalah Glamping Legok Kondang Ciwidey, Kabupaten Bandung.

Genaral Manager Glamping Legok Kondang, Dera Darmawan mengungkapkan, okupansi di objek wisata Glamping Legok Kondang pada libur akhir tahun mendatang sudah mencapai 90 persen. “Bahkan sudah ada pengunjung yang melakukan pemesanan sejak enam bulan lalu,” ujar Dera saat ditemui di Glamping Legok Kondang, Ciwidey, Sabtu (5/10/2022).

Penyebabnya antara lain adanya pelonggaran bepergian dari pemerintah untuk masyarakat, sehingga mereka memesan kamar hotel atau fasilitas wisata sejak jauh hari sebelum tahun baru. Karena khawatir tidak kebagian tempat, mengingat diakhir tahun akomodasi wisata biasanya sudah penuh.

Menurut Dera, untuk memanjakan wisatawan saat perayaan tahun baru, pengelola Glamping Legok Kondang menyiapkan sejumlah fasilitas menarik, dari mulai acara musik hingga barbeque.

“Segala sesuatunya sudah kami atur dengan baik. Pengunjung hanya perlu menikmatinya saja tanpa harus merasa kerepotan,” kata Dera.

“Ada beberapa acara yang kita kemas untuk memanjakan tamu yang menginap di sini. Salah satunya dari harga yang kita jual sudah termasuk makan siang dan makan malam. Juga makan di acara ketika menunggu pergantian tahun pun sudah kita persiapkan semuanya,” katanya lagi.

“Jadi tamu datang ke sini istilahnya tinggal bawa badan. Yang lainnya sudah selesai kita persiapkan, mulai dari makanan sampai acara yang kita kemas seperti musik dan barbeque, sejak sore kita sudah persiapkan, termasuk juga ada both makanan,” sambungnya.

Dera menyebutkan saat ini sudah tersedia 17 unit tent (tenda) di Glamping Legok Kondang, dari tipe standar hingga sultan tent. Dan yang terbaru adalah Noah Tent yang memiliki fasilitas sangat privat, dipatok dengan tarif Rp7 juta untuk tiga hari dua malam. Sedangkan untuk tent lainnya, tarifnya mulai dari Rp1,6 juta sampai Rp7,5 juta.

Glamping Legok Kondang sendiri memiliki luas lahan 3,2 hektar. Ada area parkir yang dekat dengan tenda, sementara bagi wisatawan yang kendaraannya diparkir jauh dari tenda, maka pengelola menyediakan fasilitas mobil ontang-anting yang bisa mengantarkan tamu ke berbagai tempat yang ada di area Glamping Legok Kondang.

Tent Tangga Langit, salah satu tent di Glamping Legok Kondang. Di tent ini pengunjung bisa menikmati sunrise diwaktu-waktu tertentu. Foto – Lily Setiadarma

Salah satu keunikan Glamping Legok Kondang adalah udaranya yang sejuk dan jauh dari hiruk pikuk perkotaan. Lokasinya memang berada di atas bukit, namun Glamping Legok Kondang ini diapit oleh dua bukit lainnya, sehingga posisinya seperti berada di bawah lembah.

“Seperti Ciwidey rasa Ubud. Kita kemas semenarik mungkin, supaya tamu enggak perlu pergi jauh untuk merasakan nuansa Bali. Kita sediakan di dekat Bandung, yakni Glamping Legok Kondang ini,” tutur Dera.

Bagi pengunjung yang ingin menikmati hidangan, maka dapat menggunakan fasilitas room service. Jadi pengujung hanya perlu memesan makanan dari tenda, selanjutnya makanan akan diantar langsung ke tenda.

“Di sini ada berbagai jenis hidangan yang disediakan mulai dari tradisional hingga western,” kata Dera.

Sedangkan fasilitasnya cukup memadai. Seperti adanya kolam renang yang privat dan safety untuk anak-anak, juga tempat gathering perusahaan sudah ada fasilitasnya sendiri. “Di sini juga ada lapangan yang bisa dipakai untuk outbond, paintball, bahkan untuk offroad kita sudah punya track sendiri,” tuturnya.

Yang juga menjadi daya tarik, pengunjung Glamping Legok Kondang bisa menikmati sunrise diwaktu-waktu tentu, terutama bila cuacanya sedang cerah. Tapi satu hal, bila berkunjung ke sana hendaknya membawa jaket atau baju hangat dan semamnya, karena di Glamping Legok Kondang udara sangat dingin, apalagi disaat cuaca saat ini yang tidak menentu.

Sementara itu, salah seorang pengunjung dari Jakarta, Ken Ken mengaku sangat nyaman berlibur di Glamping Legok Kondang. Selain karena nuansa alamnya yang asri, dari segi fasilitas juga sangat lengkap, ditambah lagi pelayanannya sangat baik.

“Makanannya cukup enak. Dan yang paling saya sukainya masing-masing tenda mempunyai kolam renang air hangat,” kata Ken Ken yang datang ke Glamping Legok Kondang bersama keluarga.

“Tadi jalan-jalan dulu ke atas melihat fasilitas yang tersedia. Ada tenda deluxe, standar dan sultan tent, serta tent tangga langit. Tak hanya itu ternyata, di sini juga ada rusa dan kebun stroberi,” ujarnya.

Lily Setiadarma