Kadis PUTR Kabupaten Cianjur, Eri Rihandiar.

WartaParahyangan.com

CIANJUR – Kecamatan paling ujung di selatan Kabupaten Cianjur yaitu Kecamatan Cidaun terpilih masuk dalam program studi Perencanaan Wilayah Kota (PWK), sehingga Kecamatan Cidaun menjadi pusat pertumbuhan yang melayani skala provinsi dan antar kabupaten/kota.

Status Kecamatan Cidaun menjadi PWK merupakan penunjukkan pemerintah pusat, bahkan sudah ada di Peraturan Presiden (Perpres) sesuai dengan kajian yang sudah dilakukan pemerintah pusat.

Terkait hal itu, Pemkab Cianjur sangat mendukung Kecamatan Cidaun menjadi PWK, karena akan mempercepat pembangunan infrastruktur dan mengangkat perekonomian di wilayah Cianjur selatan.

Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Cianjur, Eri Rihandiar, mengatakan bahwa dengan keluarnya Perpres terkait PWK Kecamatan Cidaun, akan dibangun jalan tol yang menghubungkan Cianjur-Bandung.

“Iya benar informasinya akan dibangun jalan tol sebagai penunjang, namun kami belum tahu berapa panjang dan detail pembangunannya,” kata Eri kepada awak media usai rapat di Pemda Cianjur, Kamis (20/7/2023).

Eri menjelaskan, Pemkab Cianjur sangat mendukung program yang diberikan pemerintah pusat ke Kecamatan Cidaun menjadi PWK, karena pembangunan dan pengembangan berbagai sektor di wilayah selatan Cianjur, tentunya akan lebih cepat dan terintegrasi dengan pembangunan yang dilakukan pemerintah daerah.

Selain itu, lanjut Eri, untuk menunjang program pembangunan yang terhubung dengan jalan provinsi dan pusat, telah dilakukan oleh pemerintah daerah dengan membangun jalan sepanjang 40 kilometer, milik Kabupaten Cianjur yang membentang di wilayah selatan.

“Kami pemerintah daerah sangat mendukung dan merasa terbantu dengan dijadikannya Kecamatan Cidaun sebagai PWK, karena berbagai pembangunan termasuk infrastruktur akan berjalan dengan cepat,” imbuhnya.

Di pihak lainnya seperti para pelaku usaha pariwisata di wilayah Cianjur selatan khususnya Kecamatan Cidaun, menyambut baik ditetapkannya Kecamatan Cidaun yang ditunjuk sebagai tempat program studi PWK dari pemerintah pusat, terlebih jalan tol sebagai penunjang akan dibangun dari Bandung ke Cianjur.

Deden Sukmayadi.