Cianjur Dapat Hibah 400 PJUTS dari Kementerian ESDM

Wabup Cianjur Tb. Mulyana Syahrudin (kiri) dan Sekretaris Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, Kementerian ESDM, Sahid Junaidi sedang menandatangani berita acara serah terima bantuan hibah 400 PJUTS di kantor Dishub Cianjur.

WartaParahyangan.com

CIANJUR – Kabupaten Cianjur mendapat bantuan hibah 400 unit Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS) dari Kementerian Enegi dan Sumberdaya Mineral (ESDM) RI.

Bantuan tersebut secara simbolis diserahkan Sekretaris Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi, Kementerian ESDM, Sahid Junaidi, kepada Wakil Bupati Cianjur Tb. Mulyana Syahrudin, di Ruang Rapat Dinas Perhubungan Kabupaten Cianjur, Senin (20/09/2021).

Pada kesempatan itu, Wabup mengucapkan terima kasih atas bantuan hibah yang diberikan oleh Kementerian ESDM, dan berharap ke depannya Kementerian ESDM bisa lebih banyak lagi memberikan bantuan PJU yang memang sangat dibutuhkan masyarakat.

“Kabupaten Cianjur membutuhkan lebih banyak PJU, karena sebagian besar jalur jalan khususnya jalur menuju Cianjur selatan belum semuanya mendapat penerangan jalan,” katanya.
Wabup berharap, ke depan seluruh jalur jalan di Kabupaten Cianjur khususnya jalur Cianjur selatan bisa mendapat penerangan jalan, sesuai dengan program Pemerintah Kabupaten Cianjur yaitu Program Cianjur Caang.

Sementara itu, Sekretaris Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi, Kementerian ESDM, Sahid Junaidi, menjelaskan, Program Hibah PJUTS ini merupakan program dari Kementerian ESDM bersama Komisi VII DPR RI yang rutin diselenggarakan setiap tahun.
“Kami berharap setelah hibah ini diterima, PJU segera dipasang agar dapat segera dinikmati masyarakat, serta dirawat dengan baik supaya manfaatnya dapat terus dirasakan,” ujar Junaidi.

Pihaknya juga berpesan, untuk mengembangkan potensi energi baru terbarukan yang ada di Cianjur, pemerintah daerah setempat dapat mengkomunikasikannya dengan Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi agar pengelolaannya bisa dirancang bersama.
“Ke depan, energi baru terbarukan akan menjadi sumber energi utama di negeri kita, bahkan dunia,” katanya.

(Asep R. Rasyid)