Hadiri Resepsi Hari Pramuka Ke-64, Bupati Bandung Tegaskan Komitmen Perkuat Gerakan Kepramukaan

WartaParahyangan.com

BANDUNG – Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Bandung menggelar Resepsi Hari Pramuka ke-64 di Gedong Budaya Sabilulungan, Jalan Al-Fathu Soreang, Selasa (14/10/2025). Acara berlangsung meriah dan diikuti sekitar 1.500 anggota Pramuka dari berbagai tingkatan sekolah.

Bupati Bandung Dadang Supriatna hadir bersama Ketua Kwarcab Kabupaten Bandung Hj. Emma Detty Permanawati, Kwarda Jawa Barat Baim Setiawan, serta Ketua Harian Kwarcab H. Saeful Bahri. Turut hadir juga Muspida, kepala OPD, camat, Mabiran, dan para orang tua anggota Pramuka.

Sejak pagi, peserta memenuhi Gedong Budaya Sabilulungan. Mereka menampilkan berbagai atraksi dan yel-yel khas Pramuka. Suasana penuh semangat terasa di setiap sudut lokasi acara.

Dalam sambutannya, Bupati Dadang Supriatna menegaskan komitmen Pemkab Bandung untuk memperkuat gerakan kepramukaan. Ia menilai, kegiatan ini membentuk karakter, disiplin, dan tanggung jawab generasi muda.

“Kegiatan Pramuka memberi manfaat besar bagi anak-anak dan para pembina. Melalui Pramuka, kita wujudkan Kabupaten Bandung yang bangkit, edukatif, dinamis, agamis, dan sejahtera menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Bupati.

Ia juga mengajak seluruh anggota Pramuka agar menanamkan nilai gotong royong dan semangat kepemimpinan.

Sementara itu, Ketua Harian Kwarcab Kabupaten Bandung, H. Saeful Bahri, menjelaskan bahwa resepsi kali ini menampilkan sejumlah kegiatan utama. “Kami melaksanakan inaugurasi Pramuka Garuda untuk 500 peserta dan menyerahkan beberapa penghargaan kepada aktivis berprestasi,” katanya.

Saeful menyebutkan, Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Budi Waseso menyerahkan langsung penghargaan Melati kepada Kak Emma Detty. Selain itu, penghargaan Dharma Bakti diberikan kepada Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Bandung. Dua Wakil Ketua Kwarcab menerima Karya Bakti, sedangkan Kepala Dinas meraih Pancawarsa dari Kwarda Jawa Barat.

Menurut Saeful, seluruh penghargaan tersebut menunjukkan apresiasi atas dedikasi para pembina dan penggerak Pramuka.

“Kami menjalankan amanah Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Melalui kegiatan ini, kami memperkuat pendidikan karakter dan kemandirian anak muda,” jelasnya.

Ia menegaskan karakter kuat harus tumbuh sejak usia dini agar generasi muda siap menghadapi tantangan masa depan. “Anak-anak harus disiplin, mandiri, dan peduli sosial. Nilai-nilai itu penting untuk mempersiapkan Indonesia Emas 2045,” tegasnya.

Kwarda Jawa Barat, Baim Setiawan, menilai semangat Pramuka dapat membentuk generasi tangguh. “Pak Bupati mendorong seluruh anggota Pramuka untuk mengamalkan Dasa Darma dan Tri Satya. Cinta alam, kasih sayang sesama, dan patriotisme harus menjadi dasar setiap tindakan,” ungkapnya.

Baim juga mengajak anggota Pramuka Jawa Barat berkolaborasi dengan aparat keamanan untuk menjaga ketertiban wilayah. “Jika setiap anggota berperan aktif, kita dapat menciptakan lingkungan yang aman dan damai,” tambahnya.

Kepala Disperdagin Kabupaten Bandung, H. Dicky Anugrah, turut memberikan apresiasi terhadap kegiatan tersebut. “Kami dari Disperdagin berterima kasih kepada seluruh jajaran Kwarcab. Semoga Pramuka Kabupaten Bandung terus jaya dan bermanfaat bagi masyarakat,” ucapnya.

Ketua Panitia, Usep Sutrisana, menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni. “Resepsi ini menjadi momen penting untuk memperkuat karakter generasi muda. Pramuka harus dijalankan dengan semangat ikhlas dan tanggung jawab,” ujarnya.

Ia berharap, setiap peserta mampu menerapkan nilai kepramukaan di sekolah dan lingkungan sekitar. “Kami ingin Pramuka menjadi contoh disiplin dan semangat gotong royong bagi pelajar,” tambahnya.

Lily Setiadarma

Leave a Reply