Half Brave, Tempat yang Pas untuk Mencari Sepatu Second Ternama

Toko sepatu second branded Half Brave di Jalan Raya Soreang – Banjaran No. 426 Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung. Foto Lily Setiadarma

WartaParahyangan.com

BANDUNG – Tren thrifting atau berburu barang bekas semakin menjamur di Bandung. Tak hanya pakaian yang dari dulu kerap diburu, kini sepatu ikut dicari orang. Bahkan tren tersebut kini seolah menjadi hal yang lumrah terjadi di kalangan anak muda.

Sejumlah merek sepatu terkenal seperti Nike Jordan hingga Adidas kerap diburu. Seperti yang ada di Toko Sepatu Bekas Half Brave. Toko yang terletak di Jalan Raya Soreang – Banjaran No. 426 Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung itu kerap menerima pelanggan yang mencari merek sepatu tersebut.

”Sekarang suka sesuatu yang sedang musim, saat ini musim Nike Jordan karena banyak dipakai oleh artis,” kata pemilik Half Brave, Adnan Latif, kepada Wartaparahyangan.com saat ditemui di tokonya, Rabu (6/12/2023).

Adnan pun bercerita awal mulanya membuka toko sepatu second. “Pertama join antar teman, join bertiga ada Koh Abo, ada Aa Dedi sama Aa Anay di Katapang yang punya barang. Nama tokonya Half Brave, di samping Samudra depan Bank Mandiri,” katanya.

“Untuk penyediaan kita di sepatu second branded ini antara lain Nike, Puma, Adidas, dan New Balance,” katanya.

Salah seorang pengunjung yang belanja di Half Branve, Rabu (6/12/2023).

Adnan menyebutkan, Half Brave di-launching 15 Mei 2023, dan ia bersyukur untuk perkembangan usahanya cukup baik. Masyarakat Kabupaten Bandung, khususnya Soreang, cukup responsif. Apalagi sejak dulu Soreang menjadi pelopor style sepatu.

“Jadi pas kita buka toko sepatu second branded di sini,” ujar Adnan seraya menyebutkan Half Brave buka mulai jam 09.00 – 21.00 WIB.

Ke depan ia berharap bisa buka cabang lagi. Targetnya di Kecamatan Soreang dan Banjaran. Ini untuk memudahkan para thrifting menemukan sepatu second yang dicarinya.

“Untuk sekarang, kalau ingin sepatu second branded, datang saja ke Half Branve ini. Bisa liat-liat dulu, dicobain dulu. Harganya pun relatif miring, dari mulai Rp200 ribu hingga Rp500 ribu, gimana kualitasnya juga,” pungkas Adnan Latif.

Lily Setiadarma