Majlis Taklim Mif’tahul Jaza Gelar Pengajian Sambil Berwisata di Agro Wisata Pemandian Air Panas Walini

WartaParahyangan.com

BANDUNG – Ada hal yang berbeda dengan rombongan ibu-ibu yang biasanya ngaji di majlis atau di rumah, kali ini ibu- ibu Majlis Taklim Mif’tahul Jaza menggelar pengajian di tempat wisata sembari berekreasi.

Pengajian rutinan itu dalam rangka khataman Kitab Risalatul Mu’awanah Majlis Taklim Mif’tahul Jaza yang digelar di Agro Wisata Pemandian Air Panas Walini, Desa Patengan, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Sabtu (1/11/2025).

Pimpinan Ponpes Miftahul Jaza, KH. Aang Syamsul Ulun, mengungkapkan, program ini adalah salah satu terobosan baru dan mengaji sembari wisata untuk bertafakkur serta tadabur Alam.

“Ini terobosan baru kami dalam rangka khataman kitab dan memanfaatkan kawasan wisata yang ada di Kecamatan Rancabali Kabupaten Bandung ,” kata KH. Aang.

Menurut KH. Aang, mengaji tidak melulu harus di masjid, majlis taklim, kelas atau ruangan, namun mengaji bisa juga dilakukan di mana saja dan kapan saja. “Kita punya program wisata mengaji. Sambil berwisata kita bisa mengaji. Hal ini kita lakukan supaya aktivitas mengaji menyenangkan dan tidak membosankan,” katanya.

KH. Aang mengajak ibu-ibu jamaah Majlis Taklim Mif’tahul Jaza untuk terus semangat dalam menuntut ilmu dan sebagai garda terdepan penegakan Islam di dalam rumah tangga.

“Ibu-ibu adalah penegak Islam dalam rumah tangga, mempunyai waktu luang setelah mengurus rumah tangga, makanya harus terus mengaji untuk terus menambah ilmu pengetahuan, menjadi contoh bagi anak-anaknya di rumah dan menjalin silaturrahim yang kuat antar tetangga sekitar,” ujar KH. Aang.

Menurut KH. Aang, keberadaan majelis taklim dalam era globalisasi sangat penting dan merupakan benteng menangkal dampak negatif dari globalisasi itu sendiri, di samping untuk mempererat hubungan silaturrahmi dalam bertetangga.

“Ibu-ibu yang sangat dekat dengan generasi muda, sehingga mampu menjadi agen perubahan dan pembinaan generasi muda. Dengan demikian lebih memiliki arah dan sesuai dengan koridor agama Islam,” pungkasnya.

Sementara itu, pengelola Agro Wisata Pemandian Air Panas Walini, H. Uus Suryana mengatakan, KH. Aang Syamsul Ulum, Pimpinan Ponpes Miftahul Jaza yang beralamat di Kampung Gumuruh RT 03 RW 04, Desa Nagrak, Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung, merupakan kenalan dekat.

“Secara kebetulan beliau bersama rombongan ibu-ibu yang berjumlah sekitar 100 orang, datang ke tempat wisata ini untuk melaksanakan kegiatan Khataman Kitab Risalatul Mu’awanah. Jadi kami bisa sekalian bersilaturahmi,” ujar Uus.

Selain menggelar pengajian, KH. Aang juga melaksanakan Istigosah di gazebo area Agro Wisata Pemandian Air Panas Walini. “Tujuannya berdoa untuk keselamatan kita semua,” pungkas Uus.

Lily Setiadarma

Leave a Reply