Akan Dikembangkan Jadi Destinasi Wisata Air, Marwan-Herman Resmikan Dimulainya Pembangunan Jembatan Cibuni

Bupati Marwan Hamami dan Plt Bupati Cianjur Herman Suherman, Rabu (10/06) meresmikan dimulainya pembangunan jembatan Cibuni yang akan menghubungkan Kecamatan Cidadap Kabupaten Sukabumi dengan Kecamatan Cijati Kabupaten Cianjur.

Wartaparahyangan.com

SUKABUMI – Dua bupati meletakan batu pertama

pembangunan jembatan Cibuni pada Rabu (10/06). Bupati tersebut adalah Marwan Hamami mewakili masyarakat Kabupaten Sukabumi, dan Herman Suherman, mewakili masyarakat Kabupaten Cianjur.

 Keduanya menandai dimulainya pembangunan jembatan Cibuni yang menghubungkan Kecamatan Cidadap Kabupaten Sukabumi dengan Kecamatan Cijati Kabupaten Cianjur.

Jembatan Cibuni yang panjang 120 meter dengan lebar sekitar 7 meter terletak di Kampung Cipanas RT 07 RW 04 Desa Cidadap, Kecamatan Cidadap dan berbatasan dengan Jalan Cibungur RT/RW 03 Desa Sirna Bakti, Kecamatan Cijati dengan sumber dananya berasal dari anggaran Bantuan Provinsi Jawa Barat (Jabar) tahun 2020 sebesar Rp. 30.580.182.000.

Disebutkan, waktu pelaksanaan pembangunan Cibuni harus selesai selama 210 hari kalender. Dalam hal ini pelaksananya adalah PT. Yasuba Dwi Perkasa – PT. Danti Andhika Kinara, dan konsultan pengawas PT. Serena Techno Bakti.

Kedua kepala daerah, Marwan Hamami (memegang batu) dan Herman Suherman (menyiapkan adukan tembok) melakukan peletakkan batu pertma tanda dimulainya pembangunan jembatan Cibuni, Rabu (10/06).

 Sebelum peletakan batu pertama di jembatan Cibuni, Bupati Marwan disaksikan oleh Plt Bupati Cianjur bersama jajaran Forkopimda menyerahkan santunan berupa sembako kepada yatim piatu dan jompo yang ada di Cianjur dan Sukabumi. Dalam prosesi acara peletakan batu pertama tersebut diberlakukan protokol kesehatan dengan tetap menggunakan masker, handsanitizer dan menjaga jarak.

Bupati Marwan mengatakan, bahwa perjuangan untuk pembangunan jembatan tersebut tidaklah mudah. Bahkan menurutnya hampir saja tahun ini tidak terlaksana karena adanya wabah virus covid-19.

“Setelah melakukan komunikasi dengan pihak Provinsi, Alhamdulillah akhirnya dikabulkan oleh pak Gubernur,” katanya. Setelah pembangunan jembatan selesai, tutur Marwan, kedepannya juga akan dilakukan penataan penunjang pariwisata, sehingga akan memperindah kawasan tersebut sebagai destinasi wisata baru.

“Kedepannya selain penataan akses jalan, akan kita tata seperti wisata air Cibuni. Di antaranya wisata perahu yang juga bisa dipakai mancing,” jelas Marwan.

 Marwan maupun Herman berharap, dengan dibangunnya Jembatan Cibuni, akan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat dan mendorong kreatifitas bagi anak muda di sekitar kawasan tersebut untuk mengembangkan destinasi wisata. Di antaranya yaitu menghidupkan UMKM.

“Di daerah Cidadap ini ada sumber air panas yang dapat dikembangkan juga. Saya berjanji, infrastruktur penunjangnya akan terus dibangun,” paparnya.

 Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi, Asep Japar mengatakan, pembangunan jembatan Cibuni ditargetkan rampung pada 15 Desember 2020 mendatang. Ia berharap adanya dukungan penuh dari semua pihak, sehingga pembangunan jembatan tersebut bisa selesai sesuai rencana.

“Saya ingin pembangunan ini tepat waktu, lancar, dan berkualitas. Jadi mohon dukungan dari semua pihak,” kata pejabat yang akrab disapa Asjaf ini.

 Dikatakan Asjaf, pembangunan jembatan Cibuni sangat dinantikan warga Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur. Pasalnya jembatan penghubung dua daerah itu menjadi akses vital bagi wargauntuk menjalankan roda ekonomi.

“Pembangunan jembatan ini melalui proses yang panjang dan proses pelelangan tender. Apalagi masyarakat juga berharap agar segera terwujud, karena jika dengan kondisi seperti ini menghambat perekonomian” ujar Asjap.

 Dijelaskan pula, pembangunan jembatan Cibuni, memakai pendampingan dari Kejaksaan, sehingga jika dalam perjalanan ada permasalahan dapat secara langsung berkoordinasi.

UJANG S. CHANDRA