WARTAPARAHYANGAN
SUKABUMI — Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 44 tingkat Kabupaten Sukabumi resmi dimulai dan dibuka oleh Bupati Sukabumi, Drs, H. Marwan Hamami, MM di di Pusat Pengembangan Dakwah Islam (Pusbangdai) Cikembang, Kamis (12/3/2020). Sebelum membuka MTQ ke 44, Bupati terlebih dahulu melantik 100 dewan hakim di Gedung Bersama area komplek Pusbangdai Cikembang.
Acara yang diawali dengan penyambutan peserta MTQ dari 45 Kafilah tingkat kecamatan dalam acara pawai ta’aruf, Bupati mengapresiasi berbagai “kamonesan” dan kearifan local yang ditampilkan oleh setiap kafilah peserta. Penyambutan ini dilaksanakan di panggung kehormatan yang juga dihadiri bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda)
Bupati mengatakan, pelaksanaan MTQ sebagai bentuk silaturahmi antara masyarakat, ulama, dan pemerintah. Selain itu, dijadikan parameter hasil pendidikan di setiap lembaga pendidikan di Kabupaten Sukabumi. “Ini menjadi ajang silaturhami dam evaluasi ke depan serta menjadi rujukan pengambilan kebijakan pemerintah untuk masyarakat di Kabupaten Sukabumi, terutama di bidang pendidikan. “ujarnya.
Selain itu, kegiatan tersebut untuk mengimplementasikan jiwa Qurani di masyarakat. Terutama dalam menyongsong perkembangan zaman. “Akan sulit nanti, kalau anak anak tidak dibekali ilmu agama. Makanya, kegiatan ini salah satunya yang dilakukan di Kabupaten Sukabumi. Terutama terkait misi kereligiusannya,” ucapnya.
Hasil dari MTQ ini tambah Bupati, diharapkan bisa menghasilkan Qori dan Qori’ah yang handal. Bahkan, bisa menyiarkan agama di Kabupaten Sukabumi. “Bila MTQ dikibarkan, Sukabumi religius bisa terwujud. Hasil MTQ ini semoga bisa mendapatkan wakil yang membawa prestasi untuk Kabupaten Sukabumi di tingkat Jawa Barat.” tuturnya.
Sementara, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Sukabumi, H. Abas Resmana mengatakan, MTQ ini cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dalam pendekatan Quraniyah ini tentu saja memerlukan pembimbing, guru, dan ulama. “MTQ ada ketika ulama ada. Terima kasih para ulama yang telah melahirkan peserta MTQ. Tumbuh suburnya peserta MTQ berkat peran ulama di Kabupaten Sukabumi,” paparnya.
Menurutnya, siapapun juaranya, mereka adalah putra terbaik Kabupaten Sukabumi. Terpenting, pelaksanaan MTQ ke 44 ini bisa berjalan dengan sukses. “Dulu di tingkat Provinsi kita juara umum ke tiga, minimal tahun ini bisa mempertahankan atau meningkat,” terangnya.
Kemudian acara pembukaan MTQ diakhiri dengan penyerahkan piala bergilir kepada Bupati Sukabumi dari Kafilah kecamatan Cisaat, yang pada acara MTQ ke 43 tahun 2018 sebagai Juara Umum. MTQ ke 44 ini diikuti 892 orang peserta yang akan dilaksanakan selama empat hari, terhitung 12 s/d 15 Maret 2020. Cabang MTQ yang diperlombakan ialah Tilawah Remaja, Tilawah Anak, Murotal, Tahfidz 1 Juzz dan Tilawah, Tahfidz 5 Juzz dan Tilawah, Tahfidz 10, 20 dan 30 Tilawah, Tafsir Bahasa Arab, Indonesia, Inggris ,Kaligrafi Alquran, Makalah Alquran , MFQ (Musabaqah Fahmil Quran), MSQ (Musabaqah Syarhil Quran) serta Qasidah.
UJANG S. CHANDRA