Gedung Guru Kecamatan Cilaku, Cianjur

WartaParahyangan.com

CIANJUR – Para anggota Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur, yang ingin menyelenggarakan hajatan atau resepsi pernikahan di sebuah gedung, kini tak perlu lagi menyewa gedung pertemuan yang biayanya relatif mahal. Sebab sekarang ada gedung serbaguna milik PGRI Cilaku yang cukup megah dan representatif.

Gedung Guru yang berlokasi di samping SDN Kebonjeruk, Cilaku, yang diresmikan oleh Bupati Cianjur, H. Herman Suherman itu, selain cukup megah dan memiliki halaman yang luas, juga lokasinya strategis untuk menyelenggarakan resepsi pernikahan, atau pertemuan-pertemuan penting lainnya. Apalagi uang sewanya, khususnya bagi anggota PGRI Cilaku, relatif murah.

Namun tentunya bukan itu tujuan utama jajaran pengurus PGRI Cilaku membangun gedung guru yang representatif tersebut, melainkan ingin menyediakan gedung yang memadai untuk kegiatan-kegiatan pendidikan dan pembinaan anggota PGRI, termasuk pengembangan olahraga dan seni budaya. Salah satunya, di gedung itu rutin dilaksanakan latihan bulutangkis oleh para anggotanya.

Ketua PGRI Cilaku, Mustopa, menjelaskan, dana untuk membangun gedung serbaguna tersebut berasal dari iuran anggota PGRI setempat selama lebih kurang dua tahun. Setiap anggota PGRI Cilaku yang berjumlah sekitar 240 orang memberikan iuran sebesar Rp50 ribu/bulan.

Bupati Cianjur Herman Suherman (kiri) dan Ketua PGRI Cilaku Mustopa (kanan) saat peresmian gedung PGRI Cilaku, beberapa waktu lalu.

“Sudah sekitar tujuh lalu sebenarnya anggota PGRI ingin memiliki gedung guru. Tapi pelaksanaan pembangunannya baru dimulai sekitar tiga tahun Lulu. Itu pun tidak sekaligus, tapi dilaksanakan bertahap sesuai dana yang terkumpul. Bahkan sempat terhenti, untuk kemudian dilanjutkan kembali pembangunannya hingga selesai akhir tahun lalu,” kata Mustopa ketika ditemui wartaparahyangan.com di ruang kerjanya, Selasa (22/03/2022).
Mustopa yang didampingi Sekretaris PGRI Cilaku, Subhan Jaelani, dan salah seorang panitia pembangunan gedung PGRI Cilaku, Iis Sukaesih, menyebutkan, pembangunan gedung serbaguna berukuran 12 x 25 meter tersebut menghabiskan dana sekitar Rp 1,3 miliar. “Semuanya murni bersumber dari iuran anggota PGRI Cilaku,” kata Mustopa.
Pihaknya bersyukur, semua anggota PGRI Cilaku dengan ikhlas memberikan iuran untuk mewujudkan gedung guru tersebut. “Sejauh ini para anggota antusias memberikan iuran, apalagi sekarang gedung yang dicita-citakannya sudah terwujud,” ujar Mustopa yang sudah dua periode menjadi ketua PGRI Cilaku, dan dalam waktu dekat akan dilaksanakan musyawarah cabang PGRI setempat, antara lain untuk memilih ketua baru.

Sementara itu, Bupati Cianjur Herman Suherman, saat meresmikan gedung PGRI Cilaku, yang bertepatan dengan Peringatan Hari Guru ke-76 tahun 2021, mengapresiasi jajaran pengurus dan anggota PGRI Cilaku yang telah bergotong royong mewujudkan keinginan untuk memiliki gedung PGRI yang megah.

Bupati juga berpesan agar seluruh anggota PGRI Cilaku semakin solid dan semakin berprestasi. “Jangan pernah lelah, jangan berhenti mencetak, mendidik dan mengamalkan ilmunya untuk generasi penerus kita agar menjadi manusia-manusia yang sehat, cerdas dan berakhlak mulia,” katanya.

(Asep R. Rasyid)