• Home
  • Pasang Iklan
  • Redaksi
Warta Parahyangan
  • Nasional
    • PEMERINTAHAN
    • Politik
    • Sosial
    • Kesehatan
  • Internasional
  • Ekonomi
    • APBD
    • BISNIS
    • Pariwisata
  • Pendidikan
  • AGAMA
  • Profil
  • Budaya
    • Seleb
    • Rehat
    • Olahraga

Breaking News

  • Melalui Program Closedloop, Kini Petani Cabe Punya Kepastian Harga dan Konsumen
  • KIBBAR Dukung Kang Iwan Bule Maju pada Pilgub Jabar 2024
  • Ecopark Curug Tilu Tambah Fasilitas 16 Mini Camp Bukit Pamidangan
  • Yani Jatnika Yakin Atlet Sukabumi Mampu Menampilkan Performa Terbaik dalam Forprov
  • Bupati Sukabumi Marwan Hamami: Calon Guru Penggerak Harus Menjadi Leader Tangguh

Pariwisata

Kadis Pariwisata Kabupaten Bandung Larang Masyarakat Gelar Pesta Nataru

Redaksi Warta Parahyangan 17 December 2021

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bandung, Wawan A Ridwan saat memberikan keterangan kepada awak media di Soreang, Jumat ( 17/12) — Foto Lee

WARTAPARAHYANGAN.COM

BANDUNG  – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bandung melarang masyarakat untuk menggelar pesta perayaan tahun baru di tempat-tempat wisata. Tujuannya adalah agar mencegah terjadinya klaster Covid-19.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bandung, Wawan A Ridwan mengatakan fase natal dan tahun baru (nataru) itu harus diwaspadai. Katanya, pemerintah daerah bersama TNI dan Polri akan semakin ketat dalam mengeluarkan kebijakan sehingga bisa mencegah terjadinya klaster baru Covid-19.

Wawan menyoroti kegiatan yang biasa dilakukan di objek wisata yaitu gelaran perayaan tahun baru. Untuk tahun ini, kata Wawan, hiburan kaitan dengan perayaan itu ditiadakan.

“Di objek wisata sendiri masih tetap berjalan yaitu 75 persen dari kapasitas. Jadi, kalau hanya sekedar menginap itu masih bisa, tapi untuk perayaan yang dilakukan oleh masyarakat dalam rangka menghadapi tahun baru, nah itu otomatis tidak diperbolehkan,” ujar Wawan saat ditemui di Soreang, Jumat (17/12).

“Mungkin saja akan ada pembatasan seperti penyekatan atau seperti apa, nanti kita tunggu bagaimana koordinasinya,” sambungnya.

Disinggung mengenai objek wisata yang terpaksa gulung tikar karena ada pandemi, menurut Wawan, itu adalah sesuatu hal yang bersifat dinamis. Wawan menuturkan, dalam situasi pandemi Covid-19 ini memang memberikan imbas kepada semua sektor, bukan hanya pariwisata saja.

“Kami mencoba melakukan komunikasi dengan pelaku usaha wisata, PHRI, HPI, rata-rata mereka hanya merumahkan saja. Jadi diberikan pilihan kepada pegawainya apakah mau bekerja dengan gaji minim atau mau bekerja di tempat yang lain. Tapi rata-rata mereka bertahan. Mereka bisa bekerja lagi pada saat kondisi normal kembali. Jadi kebanyakan di rumahkan melihat situasi berkembang yang lebih baik,” tutur Wawan.

Sementara itu, Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI), Asep Tantan mengatakan saat tahun 2019 itu semua kegiatan pariwisata ditutup total. Lalu pada tahun 2020, bisa dibuka tapi dengan sejumlah pembatasan. Katanya, selama dua tahun tersebut banyak pelaku usaha objek wisata yang mati suri dan banyak yang beralih profesi.

Salah satu objek wisata kampung Cai Ranca Upas di Rancabali Kab. Bandung.– Foto – Lee

“Supaya bertahan ya alih profesi, jualan aset, punya saya hampir 50 persen dijual,” kata Asep.

Dikatakan Asep, penutupan pariwisata ini berdampak menyeluruh pada sejumlah sektor, dari mulai objek wisatanya itu sendiri, restoran, hotel dan UMKM juga turut terdampak.

“Kami tetap akan menuruti anjuran dari pemerintah, walaupun kami butuh sebanyak-banyaknya pengunjung atau wisatawan tapi kita akan mendukung program pemerintah dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19,” pungkas Asep.

Lee

 

SHARE THIS:

Related Posts

Ecopark Curug Tilu Tambah Fasilitas 16 Mini Camp Bukit Pamidangan

Pariwisata /

Ecopark Curug Tilu Tambah Fasilitas 16 Mini Camp Bukit Pamidangan

Desa Waluran Mandiri Wakili Pemkab Sukabumi pada Perhelatan ADWI 2022

Pariwisata /

Desa Waluran Mandiri Wakili Pemkab Sukabumi pada Perhelatan ADWI 2022

Wabup Minta Semua Berkomitmen Mempertahankan Status Unesco Global Geopark

Pariwisata /

Wabup Minta Semua Berkomitmen Mempertahankan Status Unesco Global Geopark

‹ Kerjasama BIN dan Geodipa, Dua Ribu Warga Pacira Serbu Lokasi Vaksinasi Massal › Dalam Durasi 5-10 Tahun, Geo Dipa Energi Targetkan Tanam Sejuta Pohon di Kawasan BBKSDA Gunung Tilu

Profil

  • Lulusan SMAN 1 Cikidang Sarat Prestasi AkademikLulusan SMAN 1 Cikidang Sarat Prestasi Akademik

Rehat

  • Ecopark Curug Tilu Tambah Fasilitas 16 Mini Camp Bukit PamidanganEcopark Curug Tilu Tambah Fasilitas 16 Mini Camp Bukit Pamidangan
  • Wabup Minta Semua Berkomitmen Mempertahankan Status Unesco Global GeoparkWabup Minta Semua Berkomitmen Mempertahankan Status Unesco Global Geopark

Olah Raga

  • KIBBAR Dukung Kang Iwan Bule Maju pada Pilgub Jabar 2024KIBBAR Dukung Kang Iwan Bule Maju pada Pilgub Jabar 2024

Ekonomi

  • Melalui Program Closedloop, Kini Petani Cabe Punya Kepastian Harga dan KonsumenMelalui Program Closedloop, Kini Petani Cabe Punya Kepastian Harga dan Konsumen
  • Awana Resort Tawarkan Kehangatan Air Panas Alami dan Kesejukan Udara PegununganAwana Resort Tawarkan Kehangatan Air Panas Alami dan Kesejukan Udara Pegunungan
  • Kadis PUPR Cianjur Eri RihandiarMei ini PUPR Cianjur Mulai Menggarap Pembangunan Infrastruktur
  • Pegiat Budaya dan Kuliner Rambati Nusantara Gelar Diklat UMKM di Kampung Adat MiduanaPegiat Budaya dan Kuliner Rambati Nusantara Gelar Diklat UMKM di Kampung Adat Miduana
  • Politisi PKS Kabupaten Bandung Tolak Permenaker Terkait JHTPolitisi PKS Kabupaten Bandung Tolak Permenaker Terkait JHT

Berita Terbaru

  • Melalui Program Closedloop, Kini Petani Cabe Punya Kepastian Harga dan KonsumenMelalui Program Closedloop, Kini Petani Cabe Punya Kepastian Harga dan Konsumen
  • KIBBAR Dukung Kang Iwan Bule Maju pada Pilgub Jabar 2024KIBBAR Dukung Kang Iwan Bule Maju pada Pilgub Jabar 2024
  • Ecopark Curug Tilu Tambah Fasilitas 16 Mini Camp Bukit PamidanganEcopark Curug Tilu Tambah Fasilitas 16 Mini Camp Bukit Pamidangan
  • Yani Jatnika Yakin Atlet Sukabumi Mampu Menampilkan Performa Terbaik dalam ForprovYani Jatnika Yakin Atlet Sukabumi Mampu Menampilkan Performa Terbaik dalam Forprov
  • Bupati Sukabumi Marwan Hamami: Calon Guru Penggerak Harus Menjadi Leader TangguhBupati Sukabumi Marwan Hamami: Calon Guru Penggerak Harus Menjadi Leader Tangguh
  • Menang Aklamasi, Menantu Bupati Cianjur Terpilih Sebagai Ketua KONIMenang Aklamasi, Menantu Bupati Cianjur Terpilih Sebagai Ketua KONI

Pendidikan

  • Bupati Sukabumi Marwan Hamami: Calon Guru Penggerak Harus Menjadi Leader TangguhBupati Sukabumi Marwan Hamami: Calon Guru Penggerak Harus Menjadi Leader Tangguh
  • Sekda Kabupaten Sukabumi: Jadikan Pelantikan Rimasi Sebagai Momentum Terobosan Produktif untuk PembangunanSekda Kabupaten Sukabumi: Jadikan Pelantikan Rimasi Sebagai Momentum Terobosan Produktif untuk Pembangunan
  • Bupati Sukabumi Marwan Hamami: Tiga Kunci Transformasi Digital  Adalah SDM, Teknologi Dan RegulasiBupati Sukabumi Marwan Hamami: Tiga Kunci Transformasi Digital  Adalah SDM, Teknologi Dan Regulasi

Budaya

  • Yani Jatnika Yakin Atlet Sukabumi Mampu Menampilkan Performa Terbaik dalam ForprovYani Jatnika Yakin Atlet Sukabumi Mampu Menampilkan Performa Terbaik dalam Forprov
  • Desa Waluran Mandiri Wakili Pemkab Sukabumi pada Perhelatan ADWI 2022Desa Waluran Mandiri Wakili Pemkab Sukabumi pada Perhelatan ADWI 2022

Back to Top

© Warta Parahyangan 2022
Powered by WordPress • Themify WordPress Themes
daftar uber online