WartaParahyangan.com
CIANJUR – Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang selalu gebyar dan meriah, tahun ini peringatan Hari Jadi Cianjur ke-344, 12 Juli 2021, tampak sederhana dan sengaja dirayakan sesederhana mungkin mengingat saat ini sedang diterapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Namun beberapa tradisi, tetap dilaksanakan dalam peringatan Hari Jadi Cianjur tahun ini, yakni upacara secara virtual di Pendopo Cianjur, sidang paripurna istimewa DPRD Kabupaten Cianjur yang juga digelar virtual, dan ziarah ke makam leluhur.
Ziarah tersebut dilakukan Bupati Cianjur H. Herman Suherman di dua makam leluhur, Minggu (11/07/2021). Pertama ke makam pendiri Cianjur atau Bupati Cianjur pertama Raden Aria Wiratanu (1677-1691) yang lebih dikenal sebagai Dalem Cikundul di Kampung Majalaya, Desa Cijagang, Kecamatan Cikalongkulon, Cianjur.
Dari sana, Herman melanjutkan ziarahnya ke makam Bupati Cianjur ke-27, Letkol Sarmada, di pemakaman umum Kampung Nyelempet, Desa Sukasari, Kecamatan Cilaku, Cianjur. Inilah ziarah pertama seorang bupati Cianjur ke makam Letkol Sarmada yang dilakukan dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Cianjur.
Di pemakaman itu, Bupati juga menandatangani prasasti Makam Bupati Cianjur Ke-27 Letkol Sarmada, menyusul selesainya pemugaran makam bupati tersebut. Sebab memang selama berpuluh tahun makam orang yang berjasa itu kondisinya kurang terawat, sudah lapuk dan tak berbeda jauh dari makam-makam warga lainnya.
“Beberapa waktu lalu saya bertemu dengan keluarga Letkol Sarmada, dan atas seijin keluarganya, alhamdulillah kami telah memugar dan memperbaiki makam Pak Bupati Cianjur ke-27 almarhum Letkol Sarmada,” kata Herman.
Menurut Bupati, Letkol Sarmada yang memerintah pada masa peralihan kekuasaan dari Orde Lama ke Orde Baru, yaitu pada tahun 1966-1969 dikenal sangat sederhana. Tapi dia seorang patriot bangsa yang gagah berani dan ingin membangun Kabupaten Cianjur lebih baik, sehingga Letkol Sarmada sangat dicintai rakyat.
“Memerintah dalam situasi politik yang kurang menguntungkan pada saat itu justru membuat Letkol Sarmada lebih dicintai. Sebagai tentara ia menjadi panutan masyarakat,” kata Herman.
Sebagai Bupati Cianjur ke-37, atas nama masyarakat Cianjur, Herman juga mengucapkan terima kasih atas dedikasi almarhum Letkol Sarmada yang diberi amanah di Kabupaten Cianjur pada saat peralihan dari Orde Lama ke Orde Baru.
“Saya juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada para Bupati dan Wakil Bupati pendahulu yang telah membangun Cianjur,” katanya.
(Asep R. Rasyid)