• Home
  • Pasang Iklan
  • Redaksi
Warta Parahyangan
  • Nasional
    • PEMERINTAHAN
    • Politik
    • Sosial
    • Kesehatan
  • Internasional
  • Ekonomi
    • APBD
    • BISNIS
    • Pariwisata
  • Pendidikan
  • AGAMA
  • Profil
  • Budaya
    • Seleb
    • Rehat
    • Olahraga

Breaking News

  • Melalui Program Closedloop, Kini Petani Cabe Punya Kepastian Harga dan Konsumen
  • KIBBAR Dukung Kang Iwan Bule Maju pada Pilgub Jabar 2024
  • Ecopark Curug Tilu Tambah Fasilitas 16 Mini Camp Bukit Pamidangan
  • Yani Jatnika Yakin Atlet Sukabumi Mampu Menampilkan Performa Terbaik dalam Forprov
  • Bupati Sukabumi Marwan Hamami: Calon Guru Penggerak Harus Menjadi Leader Tangguh

Sosial

Berkat BPBD Selalu Sigap, Bupati: Peringkat Kebencanaan Kabupaten Bandung Alami Penurunan

Redaksi Warta Parahyangan 25 January 2021

Bupati Bandung, H.  Dadang M Naser, menerima cendera mata berupa lukisan dari Kepala BPBD Kabupaten Bandung,  Drs. H. Akhmad Djohara M.Si., pada acara kunjungan kerja Bupati ke Kantor BPBD Kab. Bandung , di komplek Pemkab, Soreang, Senin (25/1/2021).

WARTAPARAHYANGAN.COM

BANDUNG  – Peringkat kerawanan bencana di Kabupaten Bandung mengalami penurunan. Sebelumnya, berada diperingkat empat, kini menjadi peringkat 12 skala nasional.

“Biasanya, Cieunteung kebanjiran terus, sekarang hilang. Mudah-mudahan Andir juga sama, dengan dihadirkannya Situ Andir itu. Tinggal Rancaekek, banjirnya memang tidak terdampak langsung oleh Curug Jompong, karena Rancaekek terkait dengan banjir yang datang dari Sumedang. Sungai Cikeruh sedang pengerukan,” ujar Bupati Bandung Dadang Nasser saat melakukan kunjungan ke kantor BPBD Kabupaten Bandung, Soreang, Senin (25/1/2021).

Dengan adanya penurunan peringkat tersebut, lanjut Dadang, menandakkan manajemen BPBD dan mitigasi bencana di Kabupaten Bandung berjalan lancar. Artinya, setiap ada indikasi akan terjadi bencana maka muncul sikap tanggap darurat.

“Terus ada pelatihan-pelatihan kepada warga terkait mitigasi bencana. Ini yang akan kita lakukan secara terus menerus,  karena masalah itu tidak bisa diselesaikan sendiri apalagi bencana,” sambungnya.

Dadang mengungkapkan bahwa saat remaja, dirinya telah aktif dalam organisasi yang berkaitan dengan kebencanaan. Oleh karenanya, politisi Partai Golkar itu merasa penting dalam mempersiapkan relawan kebencanaan, yang bisa memberikan pendidikan lingkungan hidup, sabuk gunung agar bisa mengantisipasi terjadinya bencana.

“Jangan sampai bencana di Sumedang terjadi di Kabupaten Bandung. Apabila ada rumah yang disusun bertumpuk diatas lereng, jangan sampai tahanan kontruksinya tidak kuat. Itu tolong dibaca oleh teman-teman, diantisipasi dan dipelajari. Jika ada rekahan-rekahan tanah, jangan sampai dibiarkan,” ungkap Dadang.

Pemerintah Kabupaten Bandung sendiri telah melakukan relokasi terhadap dua tempat yang disinyalir ada tanah bergerak, yaitu Gunung Bubut dan Rawa Bogo.

“Di Gunung Bubut sekarang direlokasi ketempat yang aman, menggunakan dana CSR. Kemudian Rawa Bogo juga sama, kita belikan lahan untuk Rawa Bogo, kalau dibiarkan ya akan kejadian ambruk, tapi kita antisipasi. Disamping itu, ya kita terus melakukan pendidikan kemitigasian bencana,” pungkas Dadang.

 Drs. H. Akhmad Djohara M.Si.,

Sementara itu, Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Bandung,  Drs. H. Akhmad Djohara M.Si.,  mengatakan pihaknya selalu menjadikan setiap penanganan bencana yang terjadi sebagai skala prioritas, sesuai dengan karakteristik wilayah Kabupaten Bandung, dimana bencana yang terjadi adalah banjir, longsor, angin kencang dan pergerakan tanah.

“Kalau untuk banjir kita sudah siapkan tempat penampungan pengungsi di Dayeuhkolot, Baleendah, dan Bojongsoang. Begitupun dengan persiapan peralatan yang dibutuhkan pada saat penanggulangan kebencanaan tersebut,” ujar Akhmad.

Penanganan kebencanaan yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bandung sudah cukup tinggi. Kata Akhmad, wajar apabila diapresiasi oleh Kabupaten/Kota lainnya di Jawa Barat. Apalagi, setiap tahunnya Kabupaten Bandung selalu menetapkan status tanggap darurat.

“Ini sangat diapresiasi sekali oleh Pemprov Jabar maupun BNPB, ini mungkin karena pelayanan kebencanaan di Kabupaten Bandung mendapat perhatian yang sangat serius dari Bupati Bandung dan jajaran,” tambah Akhmad.

Adapun daerah yang paling rawan bencana di Kabupaten Bandung adalah daerah-daerah elevasi rendah dan cekungan yang rawan terhadap gerangan/banjir. Selain itu juga  daerah-daerah ketinggian yang rawan banjir bandang dan rawan longsor. Ia pun mengimbau agar masyarakat Kabupaten Bandung bisa lebih waspada terutama yang berada di daerah-daerah tersebut.

“BPBD Kabupaten Bandung setiap harinya standby 1×24 jam dalam pelayanan penanganan kebencanaan. Kepada masyarakat, bilamana terjadi bencana maka segera lapor kepada pusdalops BPBD Kabupaten Bandung. Kita siapkan petugas piket setiap malam sepuluh orang, sehingga apapun yang terjadi kita bisa cepat datang kelokasi kejadian. Dalam waktu kurang lebih satu jam kita bisa sampai.” pungkas Akhmad.

Lily Setiadarma

SHARE THIS:

Related Posts

Yani Jatnika Yakin Atlet Sukabumi Mampu Menampilkan Performa Terbaik dalam Forprov

Sosial /

Yani Jatnika Yakin Atlet Sukabumi Mampu Menampilkan Performa Terbaik dalam Forprov

Sambil Silaturahmi Bersama, Bupati Bandung dan Gubernur Serap Aspirasi Tokoh Masyarakat

Sosial /

Sambil Silaturahmi Bersama, Bupati Bandung dan Gubernur Serap Aspirasi Tokoh Masyarakat

Pemerintah Kucurkan BLT Minyak Goreng Bagi 20,5 Juta Keluarga

Sosial /

Pemerintah Kucurkan BLT Minyak Goreng Bagi 20,5 Juta Keluarga

‹ BPBD Kabupaten Bandung Gandeng PT Rekati Surya Bhumi Antisipasi Longsor Gunakan Sistem Polimerisasi › Kadinkes Benarkan Asisten Pemkesra Pemkab Bandung Positif Covid-19

Profil

  • Lulusan SMAN 1 Cikidang Sarat Prestasi AkademikLulusan SMAN 1 Cikidang Sarat Prestasi Akademik

Rehat

  • Ecopark Curug Tilu Tambah Fasilitas 16 Mini Camp Bukit PamidanganEcopark Curug Tilu Tambah Fasilitas 16 Mini Camp Bukit Pamidangan
  • Wabup Minta Semua Berkomitmen Mempertahankan Status Unesco Global GeoparkWabup Minta Semua Berkomitmen Mempertahankan Status Unesco Global Geopark

Olah Raga

  • KIBBAR Dukung Kang Iwan Bule Maju pada Pilgub Jabar 2024KIBBAR Dukung Kang Iwan Bule Maju pada Pilgub Jabar 2024

Ekonomi

  • Melalui Program Closedloop, Kini Petani Cabe Punya Kepastian Harga dan KonsumenMelalui Program Closedloop, Kini Petani Cabe Punya Kepastian Harga dan Konsumen
  • Awana Resort Tawarkan Kehangatan Air Panas Alami dan Kesejukan Udara PegununganAwana Resort Tawarkan Kehangatan Air Panas Alami dan Kesejukan Udara Pegunungan
  • Kadis PUPR Cianjur Eri RihandiarMei ini PUPR Cianjur Mulai Menggarap Pembangunan Infrastruktur
  • Pegiat Budaya dan Kuliner Rambati Nusantara Gelar Diklat UMKM di Kampung Adat MiduanaPegiat Budaya dan Kuliner Rambati Nusantara Gelar Diklat UMKM di Kampung Adat Miduana
  • Politisi PKS Kabupaten Bandung Tolak Permenaker Terkait JHTPolitisi PKS Kabupaten Bandung Tolak Permenaker Terkait JHT

Berita Terbaru

  • Melalui Program Closedloop, Kini Petani Cabe Punya Kepastian Harga dan KonsumenMelalui Program Closedloop, Kini Petani Cabe Punya Kepastian Harga dan Konsumen
  • KIBBAR Dukung Kang Iwan Bule Maju pada Pilgub Jabar 2024KIBBAR Dukung Kang Iwan Bule Maju pada Pilgub Jabar 2024
  • Ecopark Curug Tilu Tambah Fasilitas 16 Mini Camp Bukit PamidanganEcopark Curug Tilu Tambah Fasilitas 16 Mini Camp Bukit Pamidangan
  • Yani Jatnika Yakin Atlet Sukabumi Mampu Menampilkan Performa Terbaik dalam ForprovYani Jatnika Yakin Atlet Sukabumi Mampu Menampilkan Performa Terbaik dalam Forprov
  • Bupati Sukabumi Marwan Hamami: Calon Guru Penggerak Harus Menjadi Leader TangguhBupati Sukabumi Marwan Hamami: Calon Guru Penggerak Harus Menjadi Leader Tangguh
  • Menang Aklamasi, Menantu Bupati Cianjur Terpilih Sebagai Ketua KONIMenang Aklamasi, Menantu Bupati Cianjur Terpilih Sebagai Ketua KONI

Pendidikan

  • Bupati Sukabumi Marwan Hamami: Calon Guru Penggerak Harus Menjadi Leader TangguhBupati Sukabumi Marwan Hamami: Calon Guru Penggerak Harus Menjadi Leader Tangguh
  • Sekda Kabupaten Sukabumi: Jadikan Pelantikan Rimasi Sebagai Momentum Terobosan Produktif untuk PembangunanSekda Kabupaten Sukabumi: Jadikan Pelantikan Rimasi Sebagai Momentum Terobosan Produktif untuk Pembangunan
  • Bupati Sukabumi Marwan Hamami: Tiga Kunci Transformasi Digital  Adalah SDM, Teknologi Dan RegulasiBupati Sukabumi Marwan Hamami: Tiga Kunci Transformasi Digital  Adalah SDM, Teknologi Dan Regulasi

Budaya

  • Yani Jatnika Yakin Atlet Sukabumi Mampu Menampilkan Performa Terbaik dalam ForprovYani Jatnika Yakin Atlet Sukabumi Mampu Menampilkan Performa Terbaik dalam Forprov
  • Desa Waluran Mandiri Wakili Pemkab Sukabumi pada Perhelatan ADWI 2022Desa Waluran Mandiri Wakili Pemkab Sukabumi pada Perhelatan ADWI 2022

Back to Top

© Warta Parahyangan 2022
Powered by WordPress • Themify WordPress Themes
daftar uber online