BANDUNG – Kepala SMPN 2 Pasirjambu Erin Darlina, S. Pd,., M.M.Pd mengatakan, untuk ujian tengah semester sekarang menggunakan pensil dan kertas. Sementara pelaksanaan UTS itu sendiri, kata dia, di SMPN 2 Pasirjambu digelar mulai tanggal 6 sampai 11 Desember 2021.
Sebelumnya, tutur Erin pada pelaksanaan ujian tengah semester lalu SMPN 2 Pasirjambu, menggunakan aplikasi Google Form, dengan tablet dan HP. “Tapi hasilnya kurang memuaskan, ada yang 15 menit sudah selesai, tetapi dilihat nilainya jelek. Tetapi memang ada yang bagus beberapa persen yang serius mengerjakan, ” Ujar Erlin saat di temui di sela-sela pelaksanaan ujian semester .
Karena hasilnya kurang memuaskan, terang Elin, pihaknya mencoba mengevaluasi. ” Kita mencoba lagi bagaimana fokusnya anak ketika melaksanakan kegiatan dengan pensil dan kertas. Sekarang tadi sudah satu jam anak-anak masih terlihat tenang mengerjakan. Mudah-mudahan hasilnya lebih baik dari kemarin, ” imbuhnya.
Menurut Erlin, memang digitalisasi itu harus mengikuti perkembangan, ia akan mengikuti dan bicarakan solusinya seperti apa agar anak ketika ujian bicara apa.
“Kita nanti mencari solusi seperti apa kalau ketlika anak ujian menggunakan HP atau tablirlet bisa serius seperti ketika menggunakan kertas dan pensil, ” kata Erlin.
Erlin mengaku akan melihat hasil dari UTS kemarin dengan yang sekarang . “Mau dilihat dulu bagaimana hasilnya, ” imbuhnya.
Dengan ujian tengah semester menggunakan kertas, sementara perangkat bantuan dari pemerintah untuk semester ini tidak digunakan oleh sejumlah 367 siswa SMPN 2. Namun, menurut Erlin sementara ini suka digunakan untuk ulangan harian juga, hanya kendalanya masalah sinyal. “Kemarin juga UTS ada beberapa kelas dan jumlah tertentu, terbatas, ” ujarnya.
Sementata itu, ujian tengah semester di SMPN 1 Pasirjambu full dilaksanakan secara daring.
Kepala Sekolah SMPN 1 Pasirjambu H. Nandang Komara S.Pd. melalui Wakasek Kurikulum Dudi Rudiana Setiawijaya, S.Pd, mengatakan untuk kegaatan PAS Pasirjambu full daring, menggunakan aplikasi Google form.
“Pelaksanaannya dari tanggal 6 sampai 11 Desember. Kegiatannya daring dari rumah, kecuali untuk anak yang memiliki masalah di aplikasi , tidak punya HP, atau HP nya rusak, sekolah telah memfasilitasi nya dengan menyediakan ruangan khusus, ” kata Dudi.
Total siswa SMPN 1 Pasirjambu ada 1083 orang dari kelas 7 sampai dengan kelas 9. Menurut Dudi, nilai plus dari dilaksanakan daring yakni tdak terkendala kalau ada mati lampu, tidak boros kertas, dan tidak berkerumun.
“Untuk hasilnya, kata Dudi juga langsung direkap oleh tim web. Sudah ter update langsung Nilai atau jumlahnya, termasuk dari diagram. Misalkan kelas 9, berapa yang ikut, sudah langsung terupdate, ” kata Dudi.
Dudi menjelaskan, SMPN 1 Pasirjambu merupakan SMPN Induk. Di SMPN 1 Pasirjambu ada 4 SMP terbuka yang ikut ijian.
“SMP terbuka difasilitasi dari SMP induk hanya soal, kalau untuk pengelolaan diserahkan ke sekolahnya dan untuk diawas langsung oleh guru-guru, tanggung jawab masing-masing. 4 SMP Terbuka tersebut yankni SMP Terbuka Dewata, Paranggong, Culamega, dan SMP Terbuka Patuha,” pungkas Dudi.
Lily Setiadarma