WartaParahyangan.com
BANDUNG – Bupati Bandung HM. Dadang Supriatna mendorong Yayasan Pondok Pesantren Darul Ma’arif Rahayu ke depannya memiliki perguruan tinggi.
“Ke depannya saya berharap Darul Ma’arif memiliki perguruan tinggi, dan saya akan memberikan beadiswa bagi 3 orang lulusan MA Darul Ma’arif untuk melanjutkan ke perguruan tinggi,” ujar Dadang Supriatna saat memberikan sambutan pada wisuda kelulusan (purna widya) siswa-siswi Yayasan Pondok Pesantren Darul Ma’arif Rahayu, Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung di Gedung Budaya Sabilulungan, Rabu (01/06/2022).
Sebanyak 210 siswa-siswi dari tingkat TK, SD, MTS dan MA, yang dikelola yayasan binaan KH. Sofyan Yahya, MA, dan dipimpin oleh KH. Nu’man Abdul Hakim tersebut mengikuti wisuda kelulusan tahun 2022 di Gedung Budaya Sabilulungan, Jalan Al-Fathu, Soreang, Bandung.
Bupati berharap, anak-anak yang diwisuda tersebut menjadi manusia yang berguna, bermanfaat bagi dirinya dan orang lain. “Insya Allah saya akan memberikan bantuan pembangunan ruang kelas untuk TK dan SD, serta bantuan lain untuk Tsanawiyah dan Aliyah,” katanya.
Kepala MTs Darul Ma’arif, H. Muhamad Fauzi, S.Sos, menyebutkan, MTs yang dipimpinnya tahun 2022 meluluskan 70 siswa, dan dia berharap mereka terus melanjutkan ke jenjang Madrasah Aliyah atau sederajat.
Fauzi sebagai keluarga pendiri Yayasan Darul Ma’arif juga berharap lulusan TK, SD, MTs dan MA Darul Ma’arif dapat melanjutkan ke jenjang berikutnya. “Yang utama, sebagaimana disampaikan Ketua Yayasan Darul Ma’arif menjadi manusia yang berakhlaqul karimah,” ujarnya.
Terkait bantuan kelas yang akan diberikan Bupati Bandung untuk TK dan SD Darul Ma’rif, anggota DPRD dari Fraksi PKB yang juga pendiri SD IT Darul Ma’arif, H. Uya Mulyana mengatakan, dirinya sudah membicarakan masalah bantuan ruang kelas tersebut dengan Komisi D.
Semua lembaga pendidikan, memiliki hak mendapat anggaran untuk pembangunan. “Kebetulan kami di Darul Ma’arif memiliki SD IT di bawah naungan Dinas Pendidikan, dan kami sudah mengajukan permohonan bantuan,” jelas Uya Mulyana.
Anggaran yang diajukan di Banggar (Badan Anggaran), lanjut Uya, sebanyak tiga lokal. “Alhamdulillah apa yang dikatakan Pak Bupati itu pas, dengan apa yang diajukan saya kemarin di Banggar. Jadi mudah-mudahan untuk TK dan SD Darul Ma’arif, dialokasikan anggarannya dalam perubahan APBD tahun ini, dan dianggaran murni pun mudah-mudahan kita dapat,” katanya.
Lily Setiadarma