WartaParahyangan.com
BANDUNG – Biro perjalanan haji dan umroh, PT Travel Umroh Al Haris Yamisa Soreang memberangkatkan 46 jamaah umroh, Sabtu (28/1/2023) pagi. Mereka akan melaksanakan ibadah di tanah suci Mekkah yang dijadwalkan berlangsung selama sembilan hari.
Pimpinan Ponpes Yamisa Soreang, Drs. KH. Yayan Hasuna Hudaya, M.M.Pd., mengatakan ini merupakan pemberangkatan jamaah umroh yang kedua ditahun 2023. Pada awal Januari sudah ada jamaah yang kembali dari tanah suci Mekkah usai melaksanakan ibadah umroh.
“Jamaah umroh yang diberangkatkan itu berasal dari berbagai daerah. Kemarin baru pulang awal Januari, sekarang kita memberangkatkan lagi,” kata Yayan saat ditemui di Soreang, Sabtu (28/1/2023).
Sebelum pergi ke tanah suci Mekkah, jamaah umroh harus melakukan serangkaian prosedur, dari mulai pendaftaran, pemesanan tiket transportasi hingga pembuatan visa. “Juga ada bimbingan umroh agar peserta bisa melaksanakan ibadahnya dengan benar,” katanya.
Yayan mengungkapkan, pada April mendatang akan ada lagi pemberangkatan jamaah umroh ditambah perjalanan ke Turki.
Disinggung mengenai adanya kenaikan biaya umroh, Yayan membenarkan informasi tersebut. Menurut Yayan, kenaikan biaya umroh disebabkan adanya kenaikan biaya pengurusan visa, biaya hotel hingga catering yang secara mendadak. “Jadi terpaksa jamaah harus menambah biaya sekitar Rp2 juta,” jelasnya.
Sementara itu, Alis Widyanti, jamaah umroh asal Desa Sukajadi, Bandung, mengucapkan rasa syukurnya karena mendapatkan kesempatan untuk menjalankan ibadah umroh ke tanah suci Mekkah. Titik keberangkatan di Yamisa Soreang, menurut Alis, sangat membantu.
“Alhandulillah saya akan berangkat bersama rombongan. Titik keberangkatannya cukup dekat hanya ke Yamissa Soreang. Begitu juga nanti pada saat kepulangan di tempat yang sama,” ujarnya.
Alis menjelaskan, pada awalnya untuk administrasi dan kelengkapan mulai dari biaya umroh, paspor, visa dan keperluan lainnya itu sekitar Rp31 juta. Biaya tersebut di luar biaya pengurusan paspor dan vaksin. Namun beberapa waktu yang lalu ada penambahan biaya Rp2 juta.
“Bahkan awal pemberitahuan dari PT Travel Umroh Al Haris semua jamaah dikenakan tambahan Rp4 juta. Jadi ada kenaikan secara mendadak dari mulai tiket penerbangan, hotel dan biaya lainya. Akhirnya ada kebijakan dari Travel Tour Al Haris Yamisa Soreang, sehingga penambahannya menjadi Rp2 juta,” tutur Alis.
Dia memohon doa agar perjalanannya menunaikan ibadah umroh bisa berjalan lancar. “Do’akan kami agar bisa melaksanakan ibadah dan pulang dengan selamat dengan haji yang mabrur,” ujarnya.
Lily Setiadarma