WartaParahyangan.com
BANDUNG – Pemerintah Desa (Pemdes) Panyocokan, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung, menggenjot pembangunan infrastruktur yang saat ini sedang dalam pengerjaan. Ini dilakukan seiring dengan berakhirnya masa tugas Penjabat (Pj.) Kepala Desa Panyocokan, Irwan Darmawan.
“Saat ini penjabat Kepala Desa Panyocokan dalam masa transisi antara saya dengan Kades Panyocokan PAW, Bapak Usep Komara yang telah dilantik pada Jumat (13/10/2023) lalu. Di sisi lain masih ada pembangunan infrastruktur yang menjadi tugas saya. Karena itu, kita percepat pembangunan infrastruktur jalan desa ini,” ungkap Irwan kepada Wartaparahyangan.com saat di temui dikantornya, Senin (16/10/2023).
Pembangunan infrastruktur jalan desa dengan anggaran yang bersumber dari bantuan Dana Desa (DD) Tahap 2 Tahun 2023 ini, lanjut Irwan, berupa rabat beton yang dilaksanakan di wilayah RW 10, 17 dan 19.
Di wilayah RW 10 Kampung Awisurat, pembangunan jalan rabat beton ini panjangnya 75 meter, lebar 3 meter dengan ketebalan 12 cm. Di wilayah RW 17 Kampung Pasirmala, pengerjaan rabat baton ini panjangnya 124 meter, lebar 2,5 meter dan ketebalan 12 cm. Kemudian di wilayah RW 19 Kampung Pasirsuling, pembangunan jalan rabat beton ini mencakup panjang 75 meter, lebar 3 meter dan ketebalan 12 cm.
“Kami berharap dengan adanya pembangunan infrastruktur ini, akses jalan masyarakat akan lebih mudah dan lancar,” ujar Irwan.
Sebelumnya, DD Tahap 1 Tahun 2023, sebagian besar juga digunakan untuk pembangunan infrastruktur jalan berupa rabat beton sepanjang 412 meter, lebar 2,5 meter dan ketebalan 12 cm, berlokasi di wilayah RW 03 Kampung Pasirawi.
Istimewanya, pembangunan rabat beton jalan di wilayah RW 03 itu, tanahnya hibah dari masyarakat, sehingga Bupati Bandung Dadang Supriatna saat berkunjung ke Desa Panyocokan, sempat meninjau dan memberikan apresiasi atas pembangunan jalan desa dan hibah tanah dari masyarakat tersebut.
Bahkan Bupati pun mengirimkan bantuan berupa alat berat beko untuk mengeruk akses jalan di Kampung Pasirawi.
Selain untuk pembangunan rabat beton jalan, bantuan DD Tahap 1 itu digunakan untuk membangun kirmir saluran air sepanjang 50 meter di RW 09 Kampung Cibugel, dan melebat jalan lingkungan atau gang sepanjang 175 meter, lebar 1,2 meter, berlokasi di wilayah RW 5 Kampung Jaringao.
Irwan juga menyebutkan, pekan lalu pihaknya sudah melaksanakan musyawarah Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) tahun 2024, termasuk di dalamnya ada skala prioritas untuk melanjutkan pembangunan jalan di Pasirawi hingga tembus ke ruas jalan lainnya.
“Ada beberapa titik pembangunan jalan yang menjadi prioritas di 2024. Hal itu tentunya menjadi tugas Kades PAW yang baru, yang pelaksanaan pembangunan dianggarkan dari DD Tahap 3,” jelas Irwan.
Pada kesempatan itu, Irwan juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Desa Panyocokan, yang selama bertugas selama 10 bulan (Januari – Oktober 2023) di desa tersebut, banyak mendapat dukungan, khususnya dalam merealisasikan program pembangunan desa.
“Saya juga menyampaikan permohonan maaf sekaligus ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Panyocokan, perangkat desa, BPD, dan lembaga desa lainya yang sudah bekerja sama dalam pelaksanaan pembangunan di wilayah desa ini,” ujar Irwan.
Sementara itu, tokoh masyarakat RW 19 Kampung Pasirsuling, H. Ahmad, mengungkapkan rasa syukurnya atas diperbaikinya jalan yang melintas di wilayahnya.
“Sebelumnya jalan tersebut rusak, sehingga banyak pesepeda motor yang mengalami kecelakaan. Sekarang jalan ini sedang diperbaiki melalui program dari kepala desa. Mudah-mudahan nantinya dapat mendorong pengembangan ekonomi masyarakat,” ujar Ahmad seraya mengucapkan terima kasih kepada kepala desa beserta seluruh perangkatnya yang telah merealisasikan pembangun infrastruktur.
Ketua TPKD Desa Panyocokan, U. Taryana, saat ditemui di lokasi, Senin (16/10/2023), menjelaskan, pembangunan rabat beton jalan yang biayanya bersumber dari DD Tahap 2 dan Bantuan Keuangan Gubernur (Ban-gub) itu dilaksanakan di 3 titik, yakni di Kampung Pasirmala RW 17, Kampung Awisurat RW 10, dan Kampung Pasirsuling RW 19.
Selain itu, kata Taryana, juga dilaksanakan pembangun jalan lingkungan atau gang di wilayah RW 22 Kampung Lemburkolot, dan di wilayah RW 16 Kampung Kadalmeteng. “Di lingkungan RW 7 Kampung Gombong juga dilaksanakan pembangunan kantor posyandu, serta di lingkungan RW 15 Kampung Cilo 3 dilaksanakan pembangunan sanitasi,” tuturnya.
Taryana berharap, masyarakat ikut merawat hasil-hasil pembangunan tersebut agar manfaatnya bisa bertahan lama. “Jadi jangan hanya meminta jalan ini segera dibangun, tapi juga setelah dibangun, masyarakat harus ikut memeliharanya,” harap Taryana.
Lily Setiadarma
