Buka Acara Coffee Morning, Pj. Wali Kota Ajak Media Berperan Aktif Menjaga Kondusivitas Kota Sukabumi Jelang Pilkada Serentak 2024

wartaparahyangan.com

KOTA SUKABUMI – Penjabat (Pj.) Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, mengajak media untuk berperan aktif dalam menjaga kondusivitas Kota Sukabumi, terutama dalam menghadapi tahun politik 2024 yang diperkirakan akan meningkatkan suhu politik.

“Tahun ini adalah tahun politik, dan suhu politik pun mulai menghangat. Saya harap seluruh rekan media dapat membantu pemerintah menjaga kondusivitas kota tercinta ini,” ujar Kusmana.

Ia menyampaikan hal itu saat membuka acara Coffee Morning, yang merupakan ajang silaturahmi dan peningkatan sinergitas informasi antara Pemkot Sukabumi dengan media, di Makopi, Jalan Lingkar Selatan, Kota Sukabumi, Jum’at (11/10/2024).

Hadir mendampingi Pj. Wali Kota Sukabumi antara lain Pj. Sekda Kota Sukabumi Hasan Ashari, Kepala Bakesbangpol, Ketua KPU Kota Sukabumi, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sukabumi, Kepala Bappeda, dan sejumlah kepala OPD lingkup Pemkot Sukabumi, serta perwakilan dari media dari PWI, AJMI, dan IJTI.

Pada kesempatan itu, Kusmana mengapresiasi kerja keras media dalam menyampaikan informasi secara profesional dan bertanggung jawab.

Ia juga mengakui bahwa media memiliki peran penting dalam mengawal arus informasi, membentuk opini publik, serta mengedukasi masyarakat.

“Media adalah mitra penting pemerintah dalam memberikan informasi yang akurat, mengklarifikasi isu publik, dan mendidik masyarakat. Pertemuan seperti coffee morning ini adalah komitmen pemerintah untuk mendukung kebebasan pers dan menjalin hubungan yang terbuka serta saling melengkapi,” ujarnya.

Kusmana berharap kolaborasi antara pemerintah dan media terus berjalan dalam hal-hal positif, serta mengajak semua pihak untuk bijak dalam menggunakan media sosial.

“Menciptakan pemilu damai dan kondusif, serta bijak dalam bermedia sosial adalah tanggung jawab kita bersama,” kata Kusmana.

Ia berharap melalui sinergi dan kerja sama yang baik antara pemerintah, media, dan masyarakat, Kota Sukabumi dapat terus maju, berprestasi, dan berkontribusi untuk Indonesia Emas di masa depan.

Pada kesempatan itu juga diserahkan santunan Jaminan Kematian (JKM) kepada ahli waris pegawai non-ASN Bappeda Kota Sukabumi, Solihin, oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kota Sukabumi, Oki Widya Suganda.

Santunan tersebut terdiri dari Rp42.000.000,- untuk JKM dan beasiswa senilai Rp168.000.000,- untuk dua orang anak, dengan total santunan sebesar Rp210.000.000,-.

Jenal