Kabupaten Sukabumi Raih Juara 3 di Smiling West Java Award 2024, Tingkatkan Sinkronisasi Pariwisata dan Budaya

wartaparahyangan.com

SUKABUMI – Kabupaten Sukabumi kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih Juara Ke-3 dalam kategori Potential Event pada ajang bergengsi Smiling West Java Award 2024.

Penghargaan tersebut diberikan dalam rangkaian acara “Penguatan Sinkronisasi Program Pariwisata dan Budaya: Menuju Pembangunan Ekonomi dan Budaya di Jawa Barat,” yang berlangsung di Hotel Santika, Garut, Senin-Selasa, (25-26/11/2024).

Acara itu dihadiri berbagai pemangku kepentingan di bidang pariwisata dan budaya, termasuk perwakilan pemerintah daerah, pelaku usaha, komunitas kreatif, serta akademisi.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat menekankan pentingnya kolaborasi antar daerah untuk mewujudkan pembangunan ekonomi dan budaya yang inklusif dan berkelanjutan.

Kabupaten Sukabumi mendapatkan penghargaan yang diserahkan oleh Kepala Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat atas program dan acara unggulannya yang dinilai berhasil mengoptimalkan potensi wisata daerah sekaligus melestarikan nilai-nilai budaya lokal.

Prestasi tersebut juga menjadi bukti nyata bahwa Sukabumi mampu bersaing di tingkat provinsi dan menjadi inspirasi bagi daerah lain di Jawa Barat.

“Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras semua pihak, mulai dari pemerintah daerah, para pemangku dan steakholder pariwisata dan budaya, hingga masyarakat yang turut mendukung kemajuan pariwisata dan budaya Kabupaten Sukabumi,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Sendi Apriadi, sesaat setelah menerima penghargaan bersama Yudi Mulyadi, Kepala Dinas Budpora Kabupaten Sukabumi.

“Kami akan terus berkomitmen untuk memajukan Sukabumi melalui sektor ini demi kesejahteraan masyarakat,” ujar lagi.

Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Sukabumi optimis mampu mengembangkan potensi wisata dan budaya yang sejalan dengan misi Kabupaten Sukabumi dan Jawa Barat sebagai destinasi wisata unggulan di Indonesia.

Ujang S. Chandra

Leave a Reply