WARTAPARAHYANGAN.COM
BANDUNG – Tradisi mencuci karpet masjid yang dilakukan oleh sejumlah Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, biasanya dilakukan satu pekan sebelum memasuki bulan Ramadhan dan setelah Hari Raya Idul Fitri.
Namun kali ini, kegiatan mencuci karpet yang biasa dilakukan di Bendung Cibeureum, Jalan Raya Soreang-Ciwidey, Kampung Sugapan, Desa Sadu, Kecamatann Soreang, Kabupaten Bandung, mulai digalakkan sejak saat ini seiring ramainya waba virus corona (Covid-19).
Salah satunya dilakukan oleh DKM Al Huda dari Kampung Panyiapan RT 3/RW 4, Desa Sadu, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung. Dengan melibatkan sekitar 10 orang pengurus DKM mereka gotong-royong membersihkan gulungan karpet tersebut.
“Pertama, karena karpet-karpet ini sudah kotor. Kedua sebagai antisipasi dari virus (corona) serta menghindari penyakit-penyakit. Kami lakukan juga supaya jamaah yang beribadah ke Masjid aman, nyaman, tenang dan tentram,” ujar Ketua DKM Al Huda, Ayi Juhana saat ditemui di sela mencuci karpet, Senin (23/3/2020).
Di Masjid Al Huda, kata Ayi, kegiatan ibadah sampai saat ini masih tetap berjalan baik itu salat berjamaah, salat Jumat maupun pengajian rutin. Pihaknya tidak menangguhkan pelaksanaan ibadah selama antisipasi masih bisa dilakukan.
“Masjid kami total bisa menampung sampai sekitar 150 orang jamaah. Sejauh ini belum ada penundaan. Untuk pengajian umum juga tetap berjalan tapi tidak secara besar-besaran, hanya internal warga sekitar,” katanya.
Dirinya mengajak kepada masyarakat agar terus meningkatkan kehati-hatian dan kewaspadaan di tengah wabah virus corona. Selain itu, juga menjaga kebersihan lingkungan, badan, pakaian dan lainnya.
“Yang paling utama meningkatkan ibadah kepada Allah. Dan berdoa agar Allah melenyapkan virus corona ini. Semoga semua ada dalam lingkungan Allah SWT,” ucapnya.***
Lily Setiadarma