WARTAPARAHYANGAN.COM
SUKABUMI – Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, saat ini Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Dinas Perkim) Kabupaten Sukabumi tengah membangun Sumur Bor di taman Pesanggrahan Gunung Butak Palabuanratu. Perkiraan, sumur yang akan dibor kedalamannya 140 meter dari permukaan tanah agar bisa memenuhi standar kebutuhan air minimal 10 liter perdetik.
Seperti yang diungkapkan Puji Widodo, Sekretaris Dinas Perkim bahwa, dibangunnya sumur bor di Taman Pesanggrahan karena berdasarkan hasil penelitian konsultan, diareal itu ketersediaan air dianggap cukup meski berada di atas ketinggian. “Saat ini saja baru dibor 40 meter sudah ada airnya. Kita programkan harus dibor sampai kedalaman 140 meter agar bisa aman persediaan airnya meski dimusim kemarau. “kata Puji, Senin (12/10).
Dijelaskan pula, lokasi sumur bor di Taman Pesanggrahan yang berada di ketinggian depan bangunan kantor Dinas Perkim akan memudahkan penyaluran kebutuhan air untuk dinas Perkim sendiri, dinas Pekerjaan Umum, kantor Satpol PP, kantor Dinas Kesehatan dan masyarakat sekitarnya. Khususnya untuk komplek pendidikan yang ada dibawahnya.
“Nantinya, disekitar taman Pesanggrahan akan dibangun bak penampungan air yang mampu kita sedot dengat kafasitas 10 liter perdetik. Untuk penyalurannya ke wilayah disekitar bangunan kantor Dinas Perkim tinggal pake slang air saja. Namun untuk kantor UPTD Dinas PU dan bangunan Rusunawa yang ada disekitar taman Pesanggrahan harus menggunakan mesin pompa air dari bak penampungannya. “ungkap Puji.
Seperti diketahui, selama ini kebutuhan air bersih untuk kantor-kantor di sekitar gunung Butak, masing-masing hanya memanfaatkan sumur bor konvensional saja. Ketersediaan airnya ketergantungan cuaca, namun sumurnya sering kering meski belum musim kemarau. Sementara untuk kebutuhan air untuk menyiram taman-taman disekitarnya, sejak lama dinas Perkim telah membangun beberapa bak penampungan air.
“Air untuk bak penampungan itu, apabila dimusim kemarau selalu dikirim memakai truck tangki air. Kemudian disimpan di bak penampung dan dipakai untuk menyiram taman-taman, Tapi airnya bukan air bersih untuk keperluan minum, mandi atau berwudhu. Karena airnya di diambil dari air sungai, “ pungkasnya.
UJANG S. CHANDRA
