Baznas Cianjur: Pengumpulan ZIS 2020 Gagal Capai Target

Ketua Baznas Cianjur Yosep Umar (kiri) mendampingi Plt. Bupati Cianjur Herman Suherman dalam kegiatan penyaluran santunan kepada anak yatim di Pendopo Cianjur, belum lama ini. Ketua Baznas Cianjur Yosep Umar (kiri) mendampingi Plt. Bupati Cianjur Herman Suherman dalam kegiatan penyaluran santunan kepada anak yatim di Pendopo Cianjur, belum lama ini.

WartaParahyangan.com

CIANJUR – Pengumpulan zakat, infak dan sodaqoh (ZIS) oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Cianjur tahun 2020, dilaporkan jauh dari target yang ditetapkan.

Dari target ZIS sebesar Rp 28 miliar, terkumpul hanya Rp 16 miliar lebih, atau sekitar 60 persen. Itu pun sebagian besar diperoleh dari zakat fitrah, yakni sebesar Rp 11 miliar dari target Rp 14 miliar.

Menurut Ketua Baznas Kabupaten Cianjur H. Yosep Umar, melalui Wakil Ketua I Baznas Cianjur Misbahudin, Selasa (12/1), rendahnya pencapaian target ZIS tersebut disebabkan adanya kebocoran dalam pengelolaan hasil ZIS di tingkat bawah.

Ditambah lagi adanya pandemi Covid-19 yang mengakibatkan terpuruknya perekonomian masyarakat, sehingga banyak warga yang sebelumnya rutin memberikan infak atau sedekah, mengurangi kebiasaanya itu

“Di sisi lain, belum semua umat Islam di Kabupaten Cianjur menyalurkan ZIS-nya melalui Baznas,” katanya.

Untuk itu, katanya lagi, Baznas Cianjur akan terus mensosialisasikan pentingnya menyalurkan ZIS melalui Baznas agar dalam pendistribusiannya kembali kepada warga yang membutuhkan bisa lebih efektif dan sesuai syariah.

“Pengelolaan ZIS di tingkat bawah juga akan kami benahi dengan memberikan pelatihan kepada para pengelolanya  terkait pengelolaan ZIS yang benar,” katanya.

(Asep R. Rasyid)