Diah Pitaloka Apresiasi Pemkab Cianjur Perkuat Ketahanan Pangan Lokal

Anggota Komisi VIII DPR-RI Diah Pitaloka (F-PDIP) berada di Pendopo Cianjur, Jumat (3/4).

WartaParahyangan.com

CIANJUR – Anggota Fraksi PDI Perjuangan (F-PDIP) DPR-RI, Diah Pitaloka, mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur yang sedang memperkuat ketahanan pangan lokal di tengah adanya penurunan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Hal itu disampaikan Diah saat memberikan bantuan 2.500 masker dan 500 unit Alat Pelindung Diri (APD) kepada Pemkab Cianjur, yang diterima Plt. Bupati Cianjur H. Herman Suherman di Ruang Garuda, Pendopo Cianjur, Jumat (3/4).

Menurut Diah, selama ini Kabupaten Cianjur terbilang mumpuni dalam hal pangan, seperti sayur-mayur, lauk pauk dan beras. Produksi pertanian tersebut juga banyak yang dkirimkan ke Ibu Kota untuk menenuhi kebutuhan pangan warga Jakarta.

“Di tengah kesulitan ekonomi akibat pandemi Covid-19, banyak warga di kota-kota besar, termasuk Jakarta, yang kehilangan mata pencahariannya. Cianjur justru di tengah kondisi tersebut bisa melihat satu pendekatan secara ekonomi untuk membangun ketahanan pangan,” katanya.

BACA JUGA: Plt Bupati Cianjur Ikuti Telekonference Kemendagri tentang Penetapan Kedaruratan Covid-19

Karena itu, anggota Komisi VIII DPR-RI ini mendorong Pemkab Cianjur agar langkahnya dalam memperkuat ketahanan pangan lokal tersebut menjadi fondasi dalam pembangunan ekonomi berbasis pertanian.

Pada kesempatan tersebut, selain memaparkan upaya Pemkab Cianjur bersama unsur Forkopimda dalam mencegah penyebaran Civid-19, Herman juga menjelaskan langkah pemerintah daerah setempat yang sedang memberdayakan ketahanan pangan lokal.

Salah satunya, kata Herman, menyulap lahan kosong menjadi produktif, sehingga hasilnya memungkinkan untuk menopang kebutuhan bahan logistik warga Jakarta, selain untuk memenuhi kebutuhan warga Cianjur sendiri.

“Selama ini Cianjur dominan menyuplai bahan-bahan logistik ke DKI Jakarta, dan itu akan terus berlangsung asalkan kendaraan pengangkutnya bisa masuk ke sana,” kata Herman.

(Asep R. Rasyid)