WartaParahyangan.com
CIANJUR – Keberadaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) sangat berperan dalam membangun perekonomian suatu daerah.
Karena itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur berkomitmen untuk memberdayakan UMKM melalui program unggulan sebagaimana tercantum dalam visi misi Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Cianjur, yakni Pemberdayaan 10.000 UMKM.
“Dengan program tersebut diharapkan UMKM di Kabupaten Cianjur dapat lebih berkembang dan berdaya saing sehingga mampu menjadi penggerak perekonomian di Kabupaten Cianjur,” kata Wabup Cianjur Tb. Mulyana Syahrudin.
Wabup menyampaikan hal itu saat meluncurkan aplikasi Sistem Manajemen Data UMKM Terpadu (Simadu) dan Sistem Informasi Pemasaran Produk UMKM Unggulan (Simpul) di Hotel Bydiel Cianjur, Kamis (12/08/2021).
Dalam kegiatan yang juga diisi dengan pameran berbagai jenis produk hasil karya pelaku UMKM di Kabupaten Cianjur itu hadir Bupati Cianjur H. Herman Suherman, Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian (Diskoperindagin) Kabupaten Cianjur H. Tohari Sastra, dan sejumlah kepala perangkat daerah setempat.
Menurut Mulyana, peluncuran aplikasi tersebut merupakan salah satu Program 100 Hari Kerja pertama Bupati dan Wakil Bupati Cianjur Periode 2021-2026 rumpun Diskoperindagin Kabupaten Cianjur, dan sebagai database awal yang dapat digunakan untuk merealisasikan program unggulan Pemberdayaan 10.000 UMKM.
Pada kesempatan itu Wabup kembali menegaskan, semua kegiatan launching pada Program 100 Hari Kerja adalah percontohan dan embrio yang pelaksanaannya akan terus berjalan dan dikembangkan selama lima tahun.
“Saya sampaikan kepada publik bahwa apa yang menjadi program unggulan dari Bupati dan Wakil Bupati itu akan berlaku selama lima tahun ke depan, karena masih ada yang memahami bahwa Program 100 Hari Kerja ini hanya launching-launching saja. Padahal ini adalah contoh, ini adalah embrio dari kegiatan-kegiatan unggulan dari Pemkab Cianjur,” tegas Wabup.
Pihaknya juga berharap, melalui launching aplikasi Simadu dan Simpul ini, data UMKM yang disajikan dapat memberikan informasi serta gambaran potensi UMKM Kabupaten Cianjur yang bisa dimanfaatkan oleh berbagai pihak dalam rangka pemberdayaan UMKM.
“Saya harap pemberdayaan UMKM di Kabupaten Cianjur bisa lebih tepat sasaran, tepat guna dan memberikan dampak yang signifikan bagi kemajuan UMKM,” kata Mulyana.
Selanjutnya bersama Bupati Cianjur Herman Suherman dan Kepala Diskoperindagin Tohari Sastra, Wabup meninjau pameran aneka produk makanan olahan dan kain batik hasil karya UMKM Cianjur.
(Asep R. Rasyid)