WartaParahyangan.com
BANDUNG – Bukan latah bila penyanyi cantik ini juga terjun ke dunia politik dan menjadi calon anggota legislatif (caleg) DPR RI seperti banyak dilakukan artis di Tanah Air. Tapi memang ada keinginan untuk membantu peningkatan ekonomi masyarakat.
“Saya punya niat baik. Ingin memperbaiki perekonomian dan mendorong kemajuan masyarakat menengah ke bawah, termasuk memberantas bank Emok,” ujar Sania, penyanyi tersebut, saat berbincang di acara silaturahminya ke Pondok Pesantren Hidayatul Hikmah, RT/RW 04/11, Desa Gajahmekar, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Minggu (24/9/2023).
Sania yang memiliki nama asli Siti Tuti Susilawati Sutisna, kelahiran Bandung, 29 Desember 1975 itu memulai karirnya dengan mendalami musik Hip-Hop, Rap, dan R&B. Dia pernah pernah melejit dengan lagu hits ‘Santai’, serta pernah merilis album bertajuk ‘Bablas’ pada tahun 2002, dan album ‘Cintai Aku Lagi’ pada 2006.
“Saya sebetulnya sangat tidak punya pengalaman di dunia politik, sehinga ketika beberapa partai politik mengajak untuk berkiprah pada Pileg 2024, saya tolak dengan halus, karena saya lebih betah di dunia nyanyi,” katanya.
Tapi kemudian, ketika ia diajak bergabung dengan Partai Perindo, Sania tak bisa menolaknya. “Banyak alasan kenapa saya mau bergabung dengan Partai Perindo. Selain karena ada beberapa teman saya di MCTV yang memberi semangat agar saya bergabung dengan Perindo, juga karena saya kenal dengan Pak Hary Tanoesoedibjo,” tutur Sania.
Hary Tanoesoedibjo merupakan pendiri sekaligus Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia atau Perindo. Melalui Partai Perindo, Hary Tanoe bercita-cita menghadirkan kesejahteraan dengan memperbaiki perekonomian dan mendorong kemajuan masyarakat menengah ke bawah, nelayan, petani, dan buruh.
Cita-cita Ketum Partai Perindo itu, diakui Sania sesuai dengan keinginannya. “Makanya saya tertarik bergabung dengan Perindo. Apalagi parai ini juga partai yang masih fresh dan banyak diminati kaum milenial,” kata Sania.
Karena masih awam, tadinya Sania mau di DPRD dulu. “Tapi saya langsung diminta nyaleg di DPR RI, dengan nomor urut 3 Dapil 2, Kabupaten Bandung dan Bandung Barat,” ujarnya.
Meski pada awalnya tidak berminat jadi anggota DPR, namun jika dipercaya masyarakat hingga ia terpilih menjadi DPR RI, Sania mengaku akan menjalankan amanah itu dengan sebaik-baiknya.
“Niat saya baik. Ingin memperbaiki perekonomian dan mendorong kesejahteraan masyarakat menengah ke bawah, termasuk memberantas bank Emok,” ujar Sania yang memiliki yel-yelnya sendiri, ‘Santai berperilaku, tegas dalam bekerja’.
Lily Setiadarma