Buka PKU Akbar 2024, Bupati Sukabumi Minta Masyarakat Punya Pola Pikir Pengusaha

Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat membuka kegiatan PKU Akbar 2024 di Grand Sulanjana, Kabupaten Sukabumi, Kamis (18/7/2024).

WartaParahyangan.com

SUKABUMI – Bupati Sukabumi H. Marwan Marwan Hamami mengajak masyarakat agar membentuk pola pikir pengusaha, serta tidak terpaku dan hanya ingin menjadi pekerja.

“Janganlah mendorong anak untuk menjadi pegawai atau pekerja saja. Buatlah terobosan agar anak kita mau jadi pengusaha,” ajak Marwan saat membuka kegiatan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) Akbar 2024 di Grand Sulanjana, Kabupaten Sukabumi, Kamis (18/7/2024).

Kegiatan yang digagas PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Sukabumi itu menghadirkan sekitar 500 nasabah.

Menurut Marwan, masyarakat saat ini diberikan kemudahan akses dalam memulai usaha, baik dari sisi perizinan ataupun permodalan. “Permodalan ada PNM. Izin usaha sekarang bisa dengan mudah diakses lewat OSS (sistem perizinan berusaha terintegrasi),” ujarnya.

Tak hanya itu, PT PNM ini sangat luar biasa. Apalagi ada edukasi agar para ibu dapat mengembangkan UMKM. “Tinggal kemauan saja. PNM memiliki modal usaha dan edukasi,” kata Marwan.

Ketika suatu usaha berkembang, lanjut Marwan, nantinya bisa diwariskan. Selain itu, melalui usaha akan membantu pemerintah dalam menciptakan lapangan kerja.

“Ketika usaha berkembang, bisa diserahkan ke anak. Makanya, anak-anak diajarkan berusaha. Selain itu, masyarakat sekitar terbantu juga dengan adanya lapangan kerja,” ungkapnya.

Karena itu, Bupati mendukung program yang diinisiasi PNM. “Semoga program ini berjalan sukses dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan keluarga,” harap Marwan.

Sementara itu, Pemimpin PT PNM Cabang Sukabumi M. Resya Apriansyah mengatakan, pihaknya memberikan tiga modal untuk nasabah, dimulai dari modal finansial, sosial, hingga intelektual. “Jadi selain modal berupa uang, kita memberikan akses atau jejaringnya, dan pelatihan,” kata Resya.

Tak hanya itu, katanya lagi, PT PNM pun ikut mendukung program pemerintah. Salah satunya penurunan angka stunting. “Kita ada program ketahanan pangan dengan menanam ribuan pohon. Termasuk kita juga konsen terhadap lingkungan lewat mangrove,” terangnya.

Karena itu, Resya berterima kasih kepada Pemkab Sukabumi atas sinergitasnya dengan PNM Cabang Sukabumi. “Semoga sinergitas ini terus terjalin baik ini,” harap Resya.

Ujang S. Chandra