Bupati Bandung: Kegiatan PKK tidak Boleh Terhenti

Bupati Bandung HM Dadang Supriatna didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Bandung Hj. Emma Detty saat menghadiri acara HKG PKK ke-50 Tingkat Kabupaten Bandung di Gedong Budaya Soreang, Senin (22/8/2022).

WartaParahyangan.com

BANDUNG – Kreativitas dan inovasi PKK (Pemberdayaan dan Kesejahteraa Keluarga) Kabupaten Bandung sejauh ini cukup bagus dalam mendukung program pemerintah dengan 10 program pokoknya.

“Gerakan PKK sangat dibutuhkan oleh keluarga dan masyarakat. Karena itu diusianya yang ke-50, kegiatan PKK tidak boleh terhenti, bahkan perlu terus ditingkatkan,” kata Bupati Bandung HM Dadang Supriatna saat membuka acara Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-50 Tingkat Kabupaten Bandung di Gedong Budaya Soreang, Senin (22/8/2022).

Bupati Bandung berharap para kader PKK selalu bersama dan mensukseskan visi misi Kabupaten Bandung karena PKK merupakan bagian dari garda terdepan yang membantu pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan, khususnya dalam peningkatan kesejahteraan keluarga.

Pada kegiatan HKG PKK tersebut Bupati Bandung memberikan hadiah kepada para kader PKK berupa insentif yang akan dianggarkan dalam APBD Perubahan.

Bupati juga berpesan kepada para kepala desa (kades) untuk memberikan kemudahan dalam penganggaran untuk mensukseskan 10 program PKK di wilayahnya.

“Catat Pak Sekda, insentif untuk guru ngaji sudah, untuk RW dan RT sudah, Linmas pun sudah, tinggal para kader yang belum mendapatkan insentif. Meskipun tidak besar tetapi itu sebagai bentuk perhatian Pemkab Bandung kepada kader PKK. Anggarkan di APBD Perubahan,” tegas Bupati.

Di tempat yang sama, Ketua TP PKK Kabupaten Bandung, Hj. Emma Detty mengatakan bahwa tema yang diusung pada HKG PKK tahun 2022 ini merupakan cerminan dari 50 tahun gerakan PKK untuk selalu berbakti untuk bangsa dan berbagi kepada sesama.

“Artinya bahwa PKK memang hadir untuk berbagi, bagi bangsa dan negara dengan cara mendukung program dan kebijakan serta ikut berbagi dalam meningkatkan kualitas dan taraf hidup keluarga-keluarga diseluruh pelosok agar lebih maju lagi,” ungkap Ketua TP PKK Kabupaten Bandung.

Emma juga berpesan kepada seluruh kader PKK yang hadir bahwa kegiatan pada puncak acara HKG PKK tahun 2022 jangan hanya menjadi acara seremonial, namun perlu ada kegiatan aksi nyata yang juga dilaksanakan diseluruh Kabupaten Bandung.

“Sebagai mitra pemerintah yang terus berdampingan, keberadaan PKK sangat mendukung program kerja pemerintah,” katanya.

Menurut Emma, PKK harus kembali ke ruh-nya semula untuk pemberdayaaan dan kesejahteraan keluarga dan menjadi pembangkit perekonomian keluarga dan masyarakat. “Kita kembali kembangkan dan gelorakan semangat secara terus menerus,” tegas Emma.

Dalam kegiatan HKG PKK itu digelar pula launching buku “Aku Pahlawan Lingkungan” Karya Bunda Literasi Kabupaten Bandung, Hj. Emma Detty Supriatna dan juga dilakukan penandatanganan bersama antara TP PKK Kabupaten Bandung dengan Bank Jabar, BNN Cimahi, IDI Kabupaten Bandung dan PT Indofood dalam kegiatan-kegiatan PKK di Kabupaten Bandung.

Selain itu, HKG PKK ke-50 tersebut juga dimeriahkan dengan berbagai hiburan berupa literasi budaya, calung anak serta pertunjukan para ibu-ibu ketua TP PKK kecamatan se-Kabupaten Bandung yang menampilkan kaulinan lembur, penampilan angklung dari pengurus TP PKK Kabupaten Bandung, dan penyerahan penghargaan kepada TP PKK yang berprestasi.

Turut hadir dalam kegiatan itu, Sekda Kabupaten Bandung, para Asisten dan jajaran Perangkat Daerah terkait, serta para kader PKK tingkat kecamatan dan desa/kelurahan se-Kabupaten Bandung.

Lily Setiadarma