WartaParahyangan.com
SUKABUMI – Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami meresmikan Gedung Promosi dan Pusat Pengembangan Produk Industri Kecil Menengah (IKM) di Jalan KH Anwari, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (27/9/2023).
Gedung yang sangat penting untuk meningkatkan ekonomi, penciptaan nilai tambah, dan penyerapan tenaga kerja itu dibangun di atas lahan seluas 9.000 m2, yang terdiri dari 3 lantai. Lantai pertama merupakan ruang galeri dan tempat edukasi, lantai kedua produk-produk display IKM dan digital marketing, dan lantai tiga tempat pelatihan sekaligus mes.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami mengatakan, gedung promosi dan pusat pengembangan IKM tersebut sangat bermanfaat dalam menunjang pemasaran produk-produk IKM, juga membuka peluang usaha bagi masyarakat.
“Pemkab Sukabumi berkomitmen untuk terus berbenah dan meningkatkan pembangunan infrastruktur ekonomi pasca Covid-19, salah satu wujud nyatanya adalah pembangunan gedung promosi dan pusat pengembangan produk IKM ini,” jelasnya.
Bupati mengakui, selama ini Kabupaten Sukabumi kesulitan untuk mempromosikan produk UMKM, namun dengan dibangunnya gedung tersebut dinilai akan mendongkrak pertumbuhan laju perekonomian masyarakat di daerah.
“Gedung ini akan memberikan harapan besar bagi masyarakat di Kabupaten Sukabumi untuk mendorong potensi-potensi yang dimiliki, mulai dari pengembangan sektor pertanian, peternakan, perikanan hingga kesenian,” ungkap Marwan.
Bupati berharap kepada pihak yang terlibat dalam pengelola gedung tersebut agar dapat menggunakan dan memeliharanya dengan sebaik mungkin, sehingga gedung promosi IKM dapat digunakan sesuai dengan fungsinya dalam jangka waktu yang cukup lama.
Pada kesempatan itu Bupati juga meminta kepada pihak-pihak terkait agar ruas Jalan KH. Anwari diperlakukan secara efektif, apalagi pada saat akhir pekan dan libur panjang. Ini agar mobilisasi wisatawan yang berkunjung ke tempat wisata Palabuhanratu bisa melintasi jalur tersebut.
“Jalur ini memang belum termasuk jalan protokol, sehingga nanti diperlukan rekayasa arus oleh Polres dan Dishub supaya wisatawan bisa diarahkan pulang berwisata lewat jalur ini,” harapnya.
Ujang S. Chandra