WartaParahyangan.com
SOREANG – Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Tubagus Ace Hasan Syadzily, mengapresiasi kerja keras para pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Bandung dalam upaya mensejahterakan masyarakat, termasuk mengawal program bantuan sosial agar tepat sasaran.
Demikian disampaikan Tubagus Ace Hasan Syadzily atau biasa disapa Kang Ace pada acara Penguatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Program Keluarga Harapan di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung, Minggu (21/5/2023).
Meskipun di hari libur, Kang Ace yang juga Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat ini terus blusukan. Pada hari yang sama, sebelumnya orang nomor satu di Partai Golkar Jabar ini sempat mengisi sambutan pada kegiatan Manasik Haji Kabupaten Bandung di Masjid Agung Al-Fathu Soreang, dilanjutkan kegiatan Sosialisasi Penguatan Moderasi Beragama di Hotel Grand Sunshine Soreang bersama sejumlah tokoh dan komunitas warga.
Pantauan di lapangan, acara penguatan kapasitas SDM ini diikuti oleh 350 pendamping PKH dari seluruh kecamatan se-Kabupaten Bandung.
“Bapak dan Ibu ini adalah para pejuang dalam upaya mengentaskan kemiskinan masyarakat. Kita tahu setelah pandemi, angka kemiskinan mulai kembali menurun. Ini berkat kerja keras SDM PKH sehingga harus terus ditingkatkan,” ujar Kang Ace.
Sebagai wakil rakyat, kata dia, pihaknya akan terus memberikan dorongan agar kapasitas SDM para pendamping PKH ini bisa terus ditingkatkan. “Terus terang saja ini merupakan kewajiban bagi saya dalam rangka mengawal program PKH agar bisa semakin baik,” katanya.
Terpisah, Direktur Jenderal Perlindungan Jaminan Sosial, Kemensos RI, Ruben Rico mengatakan, pihaknya akan terus memperjuangkan kesejahteraan para SDM PKH.
Ia bahkan mendorong supaya SDM PKH dapat diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
“Ke depan akan kami upayakan dan kami dorong agar para pendamping PKH ini bisa diangkat menjadi P3K, sehingga mereka akan terus bekerja untuk mendampingi masyarakat sesuai wilayah tugasnya,” sambung Rico.
Kadis Sosial Kabupaten Bandung, Indra Respati, menyebut kegiatan ini sangat penting sebagai upaya mengraduasi kemiskinan di Kabupaten Bandung. Ia berharap tingkat kemiskinan di Kabupaten Bandung dapat terus diturunkan.
Sementara Ketua DPRD Kabupaten Bandung, Sugianto mengatakan bahwa DPRD Bandung terus mendorong Pemkab Bandung untuk mengatasi masalah kemiskinan ekstrem.
“Tugas para Pendamping PKH ini sangat berat, sehingga sudah sepatutnya menjadi perhatian semua pihak termasuk pemerintah daerah. Nanti kami di DPRD akan mendorong agar keberadaan SDM PKH ini bisa topang di APBD Bandung,” kata Sugianto.
Asep R. Rasyid
