Disdik Kab. Bandung Gelar US SD/MI Hingga 17 Mei

Peserta Ujian Sekolah Sekolah Dasar (SD), di Kec. Ciwidey Tahun 2017, sedang mengerjakan soal matapelajaran ( mapel) B. Indonesia di SDN. Ciwidey Kota desa/ Kec Ciwidey Kab. Bandung, Senin (15/5).
Peserta Ujian Sekolah Sekolah Dasar (SD) 2017 di Kec. Ciwidey  sedang mengerjakan soal mata pelajaran  B. Indonesia di SDN. Ciwidey Kota desa/ Kec. Ciwidey Kab. Bandung, Senin (15/5).

Bandung — WARTA PARAHYANGAN

Dinas Pendidikan Kab. Bandung mulai Senin (15/05) menggelar Ujian Sekolah (US) jenjang SD/MI. US ini akan berlangsung tiga hari hingga Rabu (17/05). Siswa akan menghadapi tiga mata pelajaran (mapel) yang meliputi bahasa Indonesia, matematika, dan IPA.

Alex Sandra asal SDN Cincin 1, Senin pagi (15/05) mengaku siap menjalani US. ’’Insya Allah kami siap (ujian sekolah — Red),” katanya. Jelang US sepekan terakhir, dia rajin mempelajari materi kisi-kisi ujian per mata pelajaran. Selain rutin ikut tryout yang digelar sekolah, Alex  intensif melakukan bimbingan belajar (bimbel). Dia mengikuti bimbel yang digelar guru privat di rumahnya.’’Bimbel sangat membantu mempelajari kisi-kisi,” ujarnya.

Hal serupa dikatakan  Adika Mauz Maula. Kelas VI Siswa asal SDN Cincin 2 itu mempelajari bentuk-bentuk soal pada ujian sekolah tahun lalu. Bentuk soal tersebut dipelajari satu per satu. ’’Kalau ada yang sulit, langsung ditanyakan ke guru,” tuturnya.

Kepala Bidang TK,SD dan Non Formal Disdik Kab. Bandung H. Maman Sudrajat SP.d , M.M.Pd yang di dampingi Kasi Kurikulum  Dra. Hj. Aas Asyidah, mengatakan, bahwa berdasarkan data Disdik Kab. Bandung , peserta US 2017 64.460 peserta didik. Antara lain 59.546  peserta dari SD dan 4.914 peserta berasal dari Madrasah ibtidaiyah (MI). Sedangkan sekolah penyelenggara terdiri SD Negeri 1.360, SD Swasta 69 dan MI Negeri 1 serta MI Swasta 175. “Total penyelenggara 1.603 sekolah,” kata H. Maman.

Kasi Kurikulum Hj. Aas  mengatakan, untuk memastikan kesiapan siswa, UPT Dinas Pendidikan di setiap kecamatan telah menggelar tryout sampai tiga kali. Yang pertama dilakukan pada Maret lalu. Itu belum termasuk tryout yang digelar lembaga atau sekolah masing-masing. ’’Sejak April, sekolah melakukan tryout seminggu sekali,” paparnya.

UPTD Disidk Ciwidey Mamu Mulyana dan staf rehat sesaat pada kegiatan Ujian Sekolah (US) SD hari pertama, Senin (15/05). US SD/MI Kab. Bandung, akan digelar hingga 17 Mei mendatang.
UPTD Disidk Ciwidey Mamu Mulyana dan staf rehat sesaat pada kegiatan Ujian Sekolah (US) SD hari pertama, Senin (15/05). US SD/MI Kab. Bandung, akan digelar hingga 17 Mei mendatang.

Pelaksanaan tryout, jelas Hj.Aas  mengacu pada materi kisi-kisi ujian sekolah per mata pelajaran (mapel) yang diujikan. Yaitu, bahasa Indonesia, matematika, dan IPA.

Kisi-kisi tersebut telah diberikan ke lembaga masing-masing bersamaan dengan prosedur standar operasional (PSO) Ujian Sekolah (US) SD/MI 2017 yang diterbitkan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
’’Soal sebagian besar berupa multiple choice atau pilihan ganda dan beberapa berbentuk uraian. Soal bahasa Indonesia terdiri atas 50 soal dan masing-masing 40 soal matematika dan IPA,’’ ucapnya.

Sementara menurut Kepsek SDN. Cincin 1 Hj. Lilis Supartini SPd yang didampingi , Kepsek Cincin 3.  Hj. Julaeha S.Pd,  untuk pelaksanaa Ujian Sekolah ( US) tahun 2017 ini,  di Komplek SD Cincin 1,2 dan SDN Cincin 3 diikuti sekitar  300 peserta di antaranya dari SDN Cincin 1 sebanyak 115 Orang, SDN Cincin 2 sebanyak 71 Orang dan SDN Cincin 3 sebanyak 114 Orang .  Giat di komplek SD Cincin menggunakan 16 ruangan dengan melibatkan 32 pengawas.

Kepsek Cincin 2  Hj. Lilis Nurhayati S.Pd menyebut sekolahnya pada US kali ini menyertakan 71 siswanya.

Terpisah,  Kepala UPT TK,SD dan Non Formal Kec. Ciwidey Mamu Mulyana S.Pd, mengatakan, jumlah peserta US SD di Kec. Ciwidey  Tahun 2017 sebanyak 1.321  peserta dari 33 SD.

Menurut dia, sekolah penyelenggara sebanyak 13 titik , menggunakan 74 ruang dan 148  pengawas. “Alhamdulilah sejauh ini berjalan lancar dan tidak ada kendala yang berarti,” ujarnya. Menyinggung Anggaran biaya  US yang di bebankan ke pihak sekolah, Mamu menyebut,  semuanya tertangani berkat adanya dana talangan.

Lee