WartaParahyangan.com
CIANJUR – Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa bersama jajaran Mabes TNI, didampingi Bupati Cianjur Herman Suherman, meninjau langsung penanganan korban gempa di RSUD Sayang Cianjur, Rabu (23/11/2022).
“Saya ingin memastikan kesiapan dari personil TNI yang ditugaskan baik yang di lapangan melakukan evakuasi korban, maupun tim kesehatan yang sudah kami sebar di seluruh pos pengungsian, posko dan di lokasi-lokasi lainnya, sekaligus saya juga ingin mengevaluasi apakah personil TNI yang ditugaskan masih kurang. Kalau dirasa masih kurang, tentunya kekuatan personilnya pasti akan kita tambah,” ujar Jenderal Andika Perkasa.
Selain personil, lanjut Panglima, TNI juga menyiapkan sejumlah alat berat, fasilitas kesehatan, dapur lapangan serta konseling psikologi.
Setelah melakukan peninjauan ke RSUD Sayang, Panglima TNI melanjutkan peninjauannya ke Markas Kodim 0608/Cianjur yang juga mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi Senin (21/11/2022) siang, serta memberikan bantuan paket sembako kepada warga terdampak yang berada di tenda pengungsian di Taman Prawatasari, Joglo, kota Cianjur.
Dari sana, Panglima TNI yang juga didampingi Ketua Umum Dharma Pertiwi, Danrem 061/SK Brigjen TNI Rudy Saladin, dan Dandim 0608/Cianjur Letkol Arm Haryanto, meninjau perumahan dinas anggota Kodim 0608/Cianjur yang terdampak gempa, dilanjutkan pemberian bantuan secara simbolis kepada para korban bencana gempa.
Menurut Panglima TNI, bangunan Makodim 0608/Cianjur beserta staf dan perumahan dinas anggota Kodim 0608/Cianjur akan ditinjau langsung oleh kontraktor dan segera dibangun kembali, karena kontrak kerja langsung dari Mabes TNI.
Dalam peninjauannya ke Cianjur itu, Panglima TNI membawa 16 truk paket sembako untuk warga yang terdampak gempa bumi.
Bantuan paket sembako dari Mabes TNI, Kogabwilhan I dan Sahli Kasad tersebut, teknis dan mekanisme pembagian akan diatur oleh Kodim 0608/Cianjur.
Asep R. Rasyid
