WartaParahyangan.com
SUKABUMI – Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) RI, Jerry Sambuaga, didampingi Plh. Sekda Kabupaten Sukabumi Toha Wildan Athoilah hadir dalam kegiatan Sosialisasi UMKM dan Digitalisasi Pasar di Pangrango Resort, Selasa (25/6/2024).
Dalam kegiatan yang digagas Himpunan Putra/Putri Keluarga Angkatan Darat (HIPAKAD) itubWamendag Jerry Sambuaga mengatakan, pemerintah harus berpihak kepada UMKM. Sebab, UMKM sangat membantu negara dalam hal perekonomian.
“PDB kita 60 persen dibantu UMKM. Termasuk dari serapan tenaga kerjanya. Jadi kita punya komitmen berpihak kepada UMKM. Kalau tak bantu UMKM, turunan efeknya akan banyak,” ujarnya.
Maka dari itu, lanjut Wamendag, digitalisasi pasar pun menjadi upaya keberpihakan pemerintah terhadap UMKM dan pedagang. Digitalisasi pasar ini, membantu memudahkan pedagang dalam berjualan.
“Lewat digitalisasi, pembayaran tidak harus cash, tapi bisa mengunakan teknologi pembayaran seperti qris. Ini pun salah satu bentuk inklusi keuangan,” ucap Jerry.
Tak hanya itu, digitalisasi ini pun membantu para pedagang, terutama dalam memudahkan akses peminjaman modal ke perbankan.
“Ketika pembayaran secara digital, akan tercatat lebih bagus terkait arus keluar masuk uang, sehingga memudahkan untuk menyampaikan laporan keuangan, ketimbang dengan sistem manual,” ungkapnya.
Menurut Jerry, dukungan terhadap UMKM dengan digitalisasi pasar ini, harus didorong semua kalangan. Termasuk dukungan dalam mencintai produk dalam negeri. “Kita juga harus bangga buatan Indonesia. Produk Indonesia harus didukung kita semua,” tegas Wamendag.
Sementara itu, Plh. Sekda Kabupaten Sukabumi Toha Wildan Athoilah menyebutkan, digitalisasi merupakan upaya penting dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses bisnis serta operasional. Sebab digitalisasi bukan sekadar menggunakan teknologi untuk menjual produk, namun memudahkan pertemuan antara pedagang dan pembeli.
Hal itu, kata Toha, dapat memperpendek mata rantai distribusi. Apalagi bagi Kabupaten Sukabumi, hal ini merupakan sesuatu yang sangat bagus, mengingat Kabupaten Sukabumi memiliki sumber daya alam yang luar biasa.
“Sumber daya alam ini menjadi kekuatan yang dimiliki Kabupaten Sukabumi,” terangnya.
Berkaitan dengan itu semua, Pemkab Sukabumi telah mendorong para pelaku UMKM demi kebaikan dan kemajuan UMKM di Kabupaten Sukabumi.
“Alhamdulillah, para pelaku UMKM sudah berbenah diri, mulai dari sisi kelembagaannya, produktivitas, dan juga akses pasarnya,” kata Toha.
Ketua HIPAKAD Kabupaten Sukabumi H. Yayat Supriatna mengatakan, kegiatan tersebut menjadi ajang silaturahmi pengurus dan anggota se Jawa Barat, di samping menjadi ajang mempererat kemitraan antara organisasinya dengan pemerintah.
“Mudah-mudahan acara ini mendapatkan banyak manfaat. Kita pun siap bekerja sama dengan baik bersama pemerintah daerah untuk memajukan Kabupaten Sukabumi,” katanya.
Ujang S. Chandra