BANDUNG, WARTAPARAHYANGAN.COM — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memantau harga kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) di Pasar Parakanmuncang, Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Sabtu (1/6/19).
Gubernur yang datang bersama istri Atalia Praratya menyatakan bahwa harga kepokmas di pasar menjelang Idul Fitri 1440 H relatif stabil. Hanya ada sedikit kenaikan harga pada beberapa komoditas namun dinilai masih wajar.
“Saya lihat ibu-ibu belanja tersenyum berati masih aman,” kata Emil panggilan Gubernur.
Adapun komoditas yang menurutnya perlu diawasi adalah daging ayam. Harganya cenderung naik diperkirakan hingga hari Lebaran. Emil akan segera berkoordinasi dengan para supplier daging ayam di daerah priangan timur seperti Tasikmalaya, Ciamis dan Banjar untuk memastikan harga tidak terlalu naik.
Kenaikan harga daging ayam sendiri sampai di angka 15 persen. Harga ayam ras dijual Rp36.000 – 38.000 per kilogram. Terjadi kenaikan harga Rp1.000 – 2.000 per harinya, dari harga normal sekitar Rp34.000.
“Sementara daging sapi masih tekendali, persayuran aman, kecuali ada cabai tanjung yang naik. Selanjutnya kita carikan solusi agar masih pada batas-batas kewajaran,” kata Gubernur, dilansir jabarprov.go.id.
Gubernur juga mengimbau warga untuk belanja secukupnya, tidak berlebihan, supaya tidak terjadi lonjakan permintaan yang mengakibatkan kenaikan inflasi.”Kita belanja saja secukupnya,” ucap Emil.