WartaParahyangan.com
BANDUNG – Hingga hari ke-3 atau hari terakhir pelaksanaan job fair di arena Bandung Bedas Expo yang digelar di halaman Gedung Budaya, Jl. Alfathu, Soreang, sejak Senin lalu itu, sudah ada sekitar 5.000 surat lamaran kerja yang diterima 30 perusahaan yang berpartisipasi dalam job fair tersebut.
Bandung Bedas Expo itu sendiri digelar Pemkab Bandung dalam rangka menyemarakan event Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VII yang saat ini sedang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat dan sejumlah venue lainnya yang ada di Kabupaten Bandung.
Kepala Bidang (Kabid) Perencanaan dan Informasi Pasar Kerja, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bandung, M. Zumhan, mengungkapkan rasa syukurnya bahwa job fair yang digelar Disnaker Kabupaten Bandung selama 3 hari tersebut berjalan aman dan lancar.
Menurut Zumhan, dihari pertama jumlah pencari kerja yang memasukkan surat lamaran kerjanya ke perusahaan-perusahaan mitra kerja Disnaker mencapai sekitar 1.000 orang, dihari kedua juga sekitar seribuan orang.
“Sampai hari terakhir job fair Kabupaten Bandung lamaran yang masuk sekitar 5.000 berkas, ini karena umumnya seorang pencari kerja memasukkan lamarannya ke beberapa perusahaan,” ujar Zumhan saat ditemui di lokasi job fair, Rabu (5/7/2023).
Zumhan menegaskan, job fair ini hanyalah jembatan antara pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja, soal apakah pelamar itu diterima kerja atau tidak, itu tergantung perusahaan yang dituju, dan Disnaker tidak bisa intervensi terhadap perusahaan.
“Mudahan-mudahan ribuan pencari kerja di Kabupaten Bandung yang sudah memasukkan lamaran kerjanya bisa diterima oleh 30 perusahaan yang ikut job fair ini, sehingga bisa mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Bandung yang masih 6,98 persen,” katanya.
Sementara itu, salah seorang pencari kerja, Imat Muhamad Sefuloh, lulusan SMK jurusan tenaga teknik komuter dan jaringan, sangat bersyukur dengan adanya job fair tersebut, karena masyarakat termasuk dirinya bisa mencari kerja.
“Saya datang ke job fair ini juga untuk melamar kerja, dan berharap perusahaan yang saya tuju bisa menerima lamaran kerja saya dengan gaji relatif besar, supaya bisa meringankan beban orang tua,” ujar Imat.
Pencari kerja lainnya, Vionita Vadiana, dari Soreang, mengaku senang bisa mengikuti job fair yang digelar Disnaker. “Saya juga memasukkan lamaran kerja di job fair ini,” ujar lulusan D3 jurusan Administrasi Keuangan itu.
Vionita berharap lamaran yang dimasukkan ke salah satu perusahaan yang ikut membuka lowongan kerja di job fair itu bisa diterima, sehingga dia bisa dapat bekerja secepatnya.
Lily Setiadarma
