Kesempatan untuk Para Pencaker, Disnaker Kabupaten Bandung Kembali Menggelar Job Fair Spirit Bedas

WartaParahyangan.com

BANDUNG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) setempat menggelar Job Fair Spirit Bedas di Alun-alun Kecamatan Margaasih, Kamis (21/8/2025).

Sehari sebelumnya, Job Fair Spirit Bedas juga dilaksanakan di Lapang Sadewata, Kecamatan Cangkuang Kabupaten Bandung.

Dalam dua kali job fair tersebut, tersedia 600 lowongan kerja bagi para pencari kerja (pencaker) yang dibuka oleh puluhan perusahaan, atau 300 lowongan kerja dalam satu kali job fair yang disediakan 9 perusahaan dan 1 LPK yang sudah bermitra dengan Pemkab Bandung.

Kepala Disnaker Kabupaten Bandung Dadang Komara yang diwakili Sekretaris Disnaker DA. Hidayat, saat membuka job fair tersebut mengatakan, Job Fair Spirit Bedas ini untuk merealisasikan program prioritas Bupati Bandung, yaitu menempatkan 50.000 pekerja di Kabupaten Bandung baik sebagai pekerja di sektor formal maupun jadi wirausaha.

Hidayat mengatakan untuk menempatkan 50.000 pekerja itu, dibagi dalam lima tahun, atau 10.000 orang setiap tahun. Caranya antara lain melalui pelaksanaan Job Fair Spirit Bedas ini.

Sejumlah narasumber saat memberikan pemaparan dalam Job Fair Spirit Bedas 2025 di Kecamatan Margaasih, Kabupaten Bandung, Kamis (21/8/2025).

Selain itu, kata Hidayat, melaksanakan MoU (Memorandum of Understanding) dengan 120 perusahaan yang berkaitan dengan program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Bandung, dengan memberikan kesempatan lowongan kerja untuk 8000 pencaker.

Sampai saat ini, katanya lagi, sudah bisa menempatkan kurang lebih sekitar 4.500 orang di sektor formal menjadi pekerja di perusahaan. “Kita punya target 7.500 orang, dan mudah-mudahan akhir tahun ini bisa tercapai,” harap Hidayat.

Strategi lainnya yang dilakukan Disnaker kabupaten Bandung, lanjut Hidayat, yaitu melalui penempatan antar daerah atau antar negara melalui Pekerja Migran Indonesia (PMI), yaitu dengan melaksanakan pelatihan bahasa dan budaya Jepang dan Korea. Bahkan pada pelaksanaan Job Fair kali ini saja, LPK yang berkaitan dengan pelatihan bahasa dan budaya Jepang dan Korea juga turut hadir.

“Ada permintaan dari Korea sebanyak 600 pekerja. Saat ini, kita melatih 400 orang bahasa dan budaya Jepang, dan 100 orang bahasa dan budaya Korea. Semuanya dibiayai oleh APBD Kabupaten Bandung,” katanya.

Dinas Ketenagakerjaan melaksanakan pelatihan wirausaha baru, dan tahun ini mentargetkan 1.000 orang wirausaha baru. “Kita sudah melatih 700 orang untuk menjadi wirausaha muda,” ucapnya.

Lily Setiadarma