WartaParahyangan.com
SUKABUMI – Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami mengukuhkan 1.000 peserta Perahu Kertas (Program Perempuan Hebat untuk Keluarga yang Berkualitas) di GOR Venue Tinju Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Selasa (13/12/2022).
Perahu Kertas tersebut merupakan program pemberdayaan kaum perempuan untuk menciptakan perempuan hebat berkualitas, perempuan berdaya, dan anak terlindungi. Program ini diikuti 1.000 peserta.
Menurut Bupati Sukabumi, program pemberdayaan perempuan tersebut merupakan bukti komitmen pemerintah untuk memajukan, meningkatkan dan memberdayakan potensi diri para perempuan agar menjadi lebih tangguh dan inovatif.
“Masa depan Kabupaten Sukabumi ada di pundak perempuan atau kaum ibu. Jika kaum ibu di Kabupaten Sukabumi cerdas dan tangguh, maka keturunannya juga akan menjadi bibit unggul dan hebat di masa yang akan datang,” terangnya.
Marwan juga menjelaskan, pemerintah saat ini terus berikhtiar membangun sumber daya manusia unggul sebagaimana tertuang dalam misi Kabupaten Sukabumi membangun sumber daya manusia yang beriman, berbudaya dan berdaya saing.
“Kaum perempuan ini menjadi sangat berarti dalam mendorong semangat kemajuan potensi suatu daerah,’ tegas Bupati.
Karena itu, lanjut Marwan, para peserta program Perahu Kertas tersebut bisa memberikan korelasi yang positif melalui penurunan angka stunting, peningkatan gizi, kesehatan anak dan lainnya.
“Dengan aktifnya perempuan di berbagai bidang, diharapkan dapat memperjuangkan dan mengangkat harkat dan martabat kaum perempuan lain untuk hidup lebih layak,” katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Kabupaten Sukabumi Eki Radiana Rizki menjelaskan, kegiatan tersebut digelar untuk mengukuhkan para kader Perahu Kertas Kabupaten Sukabumi yang meliputi bidang kesehatan, kesetaraan gender, ekonomi, pendidikan dan bidang potensi diri.
Di tempat yang sama, Ketua TP PKK Kabupaten Sukabumi Hj. Yani Jatnika Marwan menuturkan, peserta program Perahu Kertas yang dikukuhkan tersebut merupakan ketua TP PKK kecamatan dan desa se-Kabupaten Sukabumi.
“Karena itu, perempuan-perempuan hebat ini harus menjadi model di wilayahnya masing-masing,” katanya.
Ujang S. Chandra
