Lepas Peserta Raimuna Nasional XII, Bupati Bandung Sebut Gerakan Pramuka Juga Pilar Pembangunan Karakter

Bupati Bandung Dadang Supriatna saat memasangkan jaket kepada salah seorang anggota Pramuka pada pelepasan peserta Raimuna Nasional XII Kontingen Kwarcab Pramuka Kabupaten Bandung di Rumah Dinas Jabatan Bupati Bandung, Soreang, Jumat (11/8/2023).

WartaParahyangan.com

BANDUNG – Ketua Mabicab Kabupaten Bandung yang juga Bupati Bandung, Dr. HM. Dadang Supriatna, menilai Gerakan Pramuka sebagai lembaga pendidikan non formal telah mampu melengkapi pendidikan formal yang diperoleh peserta didik di sekolah.

“Hal ini tentu sangat beralasan mengingat proses pendidikan formal saja tidaklah cukup untuk menghasilkan kaum muda yang andal dan berkarakter di tengah persaingan dan arus globalisasi seperti saat ini,” kata Bupati melepas peserta Raimuna Nasional XII Kontingen Kwarcab Pramuka Kabupaten Bandung di Rumah Dinas Jabatan Bupati Bandung, Soreang, Jumat (11/8/2023).

Dadang menyebutkan, Gerakan Pramuka juga bisa menjadi salah satu pilar pembangunan karakter, salah satunya melalui pengamalan TriSatya dan Dasa Dharma.

Menurut Dadang, kegiatan Raimuna Nasional ini dapat menjadi wahana dan sarana pendidikan yang strategis untuk mengembangkan persaudaraan dan persatuan serta menciptakan kegiatan kreatif, rekreatif dan produktif yang bersifat edukatif.

Ia pun menilai tema Raimuna kali ini yaitu “Pramuka Hebat Indonesia Bangkit”, sangat relevan dalam upaya menjawab tantangan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang begitu pesat dan berpengaruh dalam kehidupan masyarakat. Terutama dalam perkembangan mental serta fisik generasi muda yang penuh dinamika.

Dadang berharap momentum Raimuna Nasional yang dilaksanakan pada 14-21 Agustus 2023 di Bumi Perkemahan Cibubur Jakarta itu dapat memberikan semangat baru, sekaligus mengingatkan kembali tentang tugas dan tanggung jawab bersama terhadap kemajuan Gerakan Pramuka di Kabupaten Bandung.

Hal itu, kata Dadang, penting untuk meningkatkan SDM generasi muda agar mampu menghadapi berbagai tuntutan perkembangan zaman, sekaligus dapat berpartisipasi mengawal keberlanjutan pembangunan di Kabupaten Bandung yang semakin Bedas.

Dalam Raimuna tersebut, Kwarcab Kabupaten Bandung mengirimkan 48 Pramuka penegak dan pandega yang sebelumnya telah melalui tahapan seleksi yang cukup ketat.

“Tentu ini merupakan kesempatan berharga dan langka bagi adik-adik sekalian untuk dapat menimba ilmu dan wawasan sebanyak mungkin selama kegiatan Raimuna Nasional berlangsung,” kata Kang DS, sapaan akrab Dadang Supriatna.

Kang DS berharap sebagai duta Kabupaten Bandung, para peserta Raimuna ini harus mampu menjaga semangat persatuan dan kesatuan dengan peserta lainnya.

“Tetaplah mengedepankan spirit Kabupaten Bandung Bedas dan buktikan bahwa Pramuka Kabupaten Bandung mempunyai daya saing yang tinggi. Saya titip kepada seluruh kontingen untuk senantiasa menjaga kondisi kesehatan karena kegiatan seperti ini juga membutuhkan fisik yang kuat dan badan yang sehat,” ujarnya.

Kegiatan Raimuna Nasional itu sendiri bertujuan untuk membina persaudaraan, memperkuat persatuan dan kesatuan, melestarikan kebudayaan, serta meningkatkan kualitas generasi muda dalam kegiatan Pramuka sebagai bekal untuk mencapai standar kecakapan di masa depan.

Lily Setiadarma