WartaParahyangan.com
BANDUNG – Bupati Bandung Dadang Supriatna melalui sambutannya yang dibacakan para kepala Organisasi Perangkat Daerah dan para camat mengucapkan taqabbalallahu minna wa minum, shiyamana wa shiyamakum, kulla min wa antum bikhoir. Mohon maaf lahir dan bathin.
Sambutan Bupati Bandung itu di antaranya dibacakan Camat Solokanjeruk Rofiran pada pelaksanaan Salat Sunat Idul Fitri di Masjid Besar Solokanjeruk atau Masjid Abdurrahman Bin Auf (ABA) Solokanjeruk, Kabupaten Bandung, dengan Imam dan Khotib KH. Cucun Ahmad Syamsurijal, Rabu (10/4/2024).
“Memasuki bulan Syawal tentunya rasa sedih kita rasakan karena baru saja kita ditinggalkan oleh bulan suci penuh berkah dan ampunan, yakni bulan Ramadan. Doa saya untuk kita semua, semoga kita dapat dipertemukan kembali dengan Ramadan tahun depan,” kata Bupati Bandung.
Dadang menyebutkan Hari Raya Idul Fitri adalah momen spesial bagi umat muslim di seluruh dunia serta merupakan hari kemenangan bagi umat Islam. “Dalam momen yang indah ini, marilah kita merefleksikan kembali diri kita menjadi insan-insan yang suci,” katanya.
Dadang juga mengungkapkan, melalui hikmah Ramadan dan Idul Fitri yang didukung oleh spirit Bedas, kita bangun pemahaman, komitmen dan konsistensi yang dilandasi oleh kebersamaan, kesadaran, dan kesungguhan untuk melanjutkan partisipasi dan pengabdian dalam pembangunan.
“Kita ketahui bersama, bahwa pada 20 April 2024 nanti, Kabupaten Bandung genap berusia 383 tahun. Apabila kita kaitkan dengan perjalanan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan periode 2021-2026 yang penuh dengan dinamika dan tantangan, patut disyukuri bersama bahwa pembangunan di Kabupaten Bandung terus mengalami perkembangan yang meningkat cukup signifikan,” tuturnya.
Karena itu, pihaknya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah berperan aktif sebagai penggerak penyelenggara pemerintahan.
“Kami juga mohon do’a dan dukungan agar Kabupaten Bandung ke depan dapat terus menorehkan prestasi gemilang dalam pembangunan,” katanya.
Lily Setiadarma
