WartaParahyangan.com
CIANJUR – Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Dr. Penny K. Lukito menyarankan kepada para donatur agar memberikan bantuan makanan yang berprotein dan bernutrisi bagi warga terdampak gempa bumi Cianjur yang tinggal di tenda-tenda pengungsian.
“Sebaiknya para donatur memberikan makanan berprotein dan bernutrisi seperti susu, biskuit, vitamin, dan sayuran, juga tidak lupa kayu putih dan sejenisnya. Hal ini diperlukan untuk menghadapi kondisi saat ini, agar warga terdampak dapat menjaga sistem imun tubuh, pembentukan enzim dan hormon, serta banyak manfaat lainnya,” tutur Penny.
“BPOM juga berkoordinasi dengan team kesehatan untuk dapat mendampingi tim-tim kesehatan dalam rangka menunjang kesehatan warga Cianjur secara umum dan kesehatan para korban bencana alam secara khusus,” sambung Penny.
Dia menyampaikan hal itu saat mendampingi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, yang untuk ketiga kalinya berkunjung ke Kabupaten Cianjur, Rabu (30/11/2022).
Kunjungan Menko PMK yang juga didampingi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto itu diterima Bupati Cianjur H. Herman Suherman di Pendopo Cianjur. Kunjungannya ini untuk mengetahui kondisi terkini pelaksanaan tanggap darurat bencana gempa bumi yang terjadi Senin (21/11/2022) siang lalu.
Pada kesempatan itu Menko PMK meninjau tenda kesehatan dan mengecek kelengkapan obat-obatan yang berada di posko utama di halaman kantor Bupati Cianjur, dilanjutkan dengan menyambangi Yonif Raider 300/Brajawijaya di Jl. Wiratanudatar, Gadung, Cianjur.
Dari sana, Menko PMK mengunjungi pemukiman penduduk terdampak bencana gempa di Kecamatan Warungkondang untuk melihat contoh rumah tahan bencana yang sedang dibangun, dilanjutkan dengan melihat-lihat tempat relokasi hunian warga terdampak di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku.
Asep R. Rasyid