Pastikan Golkar Menang Pemilu, Kang Ace Siapkan Jutaan Saksi di Jabar

Ketua DPD Partai Golkar Jabar, Tubagus Ace Hasan Syadzily, saat memberikan sambutan dalam pembukaan Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Badan Saksi Nasional Partai Golkar (BSN PG) Jawa Barat di Bandung, Kamis (15/6/2023).

WartaParahyangan.com

BANDUNG – DPD Partai Golkar Jabar menyiapkan jutaan saksi tempat pemungutan suara (TPS) pada Pemilu 2024. Keberadaan saksi di TPS sangat penting untuk memastikan kemenang Partai Golkar.

Pernyataan itu disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat, Tubagus Ace Hasan Syadzily dalam acara pembukaan Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Badan Saksi Nasional Partai Golkar (BSN PG) Jawa Barat di Bandung, Kamis (15/6/2023).

Kang Ace, sapaan akrab Ketua DPD Partai Golkar Jabar itu, menjelaskan, penyiapan saksi TPS ini merupakan salah satu upaya Golkar untuk merebut kemenangan di Jawa Barat.

“Seberapa besar kita punya saksi untuk 140.000 TPS di Jabar. Kita ingin memastikan, seandainya kita punya saksi tiap TPS 10 orang itu berarti kita harus menyediakan SDM 1,4 juta saksi,” kata Kang Ace yang juga Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI asal Dapil Kabupaten Bandung dan Bandung Barat itu.

“Kalau dapat mengajak 5 orang aja, kita sudah bisa dapat suara 7 juta. Kalau sudah 7 juta, Golkar Jabar menang,” ujar Kang Ace.

BSN PG, tutur Ketua DPD Partai Golkar Jabar, harus ada di tingkat kecamatan, desa, dan kelurahan, harus ada sampai ke tingkat TPS.

Saksi TPS bukan hanya berasal dari struktur partai. Tapi juga dari ormas hasta karya. Ada Soksi, Kosgoro, kita buktikan, sampai TPS. Ada MKGR, AMPG, KPPG, Al-Hidayah, MDI, HWK, Satkar Ulama. “Mereka yang nanti jadi sumber saksi-saksi kita di lapangan,” tutur dia.

Dalam Rakornis BSNPG ini, Kang Ace, meminta seluruh fungsionaris Partai Golkar Jabar dapat memetakan langkah pemenangan secara terukur.

“Mulai dari pertemuan ini Partai Golkar Jabar harus lebih mengkonkretkan langkah-langkah yang lebih terukur. Berapa kebutuhan saksi yang harus disediakan menghadapi Pemilu 2024,” ujarnya.

“Ingat Pemilu kita tinggal 243 hari lagi. Artinya, kita perlu serius, fokus. Harapan kita untuk menang sangat terbuka,” ucap Kang Ace.

Menurut Kang Ace, jika hanya meraba-raba, sekadar memprediksi, pakai perasaan dalam politik akan kalah.

“Karena itu harus dipastikan bahwa kemenangan itu ada yang mengawal. Harus dipastikan kemenangan itu bukan sekedar kata-kata. Tapi dipastikan ada orang yang mengawal day to day,” sebutnya.

Asep R. Rasyid