WartaParahyangan.com
BANDUNG – Pemerintah Kabupaten Bandung melalui Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung menggelar Pemilihan Sekolah Adiwiyata 2023. Salah satu sekolah yang menjadi kandidat pemenangnya yakni SDN Cukanghaur, di Jalan Babakan Sakola, RT/RW 01/04, Desa Sukajadi, Kecamatan Soreang.
Kepala SDN Cukanghaur, Hj. Iis Kustiawati, S.Pd., M.Pd., mengatakan pada 1 Maret 2023 pihaknya menerima surat terkait penunjukan calon Sekolah Adiwiyata. Kemudian pada 3 Maret 2023, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung datang ke sekolah melakukan sosialisasi.
Sehari setelah kunjungan DLH Kabupaten Bandung, pihaknya pun langsung melakukan sejumlah persiapan.
“Persiapannya baru administrasi, sekitar 30 persen. Target akhir Maret administrasi dengan bukti fisik 50-60 persen sudah siap. Jadi April akan terlihat mana yang sudah lengkap dan yang masih kurang,” ujar Iis di Soreang, Senin (13/3/2023).
Menurut Iis, masyarakat khususnya wali murid sangat mendukung terpilihnya SDN Cukanghaur sebagai kandidat pemenang dalam Pemilihan Sekolah Adiwiyata. Buktinya, banyak wali murid yang memberikan ide demi mewujudkan SDN Cukanghaur sebagai Sekolah Adiwiyata.
Iis menjelaskan, ada beberapa program yang dilaksanakan, di antaranya program recycle yaitu mengubah barang bekas seperti botol air minum dan plastik menjadi pot bunga hingga tempat sampah.
“Ada juga program Ecobrick yaitu bungkus permen dimasukkan kedalam botol bekas untuk kemudian dirangkai menjadi kursi atau meja,” ujar Iis seraya menyebutkan visi misi SDN Cukanghaur yakni Agamis, Literasi, Unggul dan Sigap, dan Mencintai Lingkungan.
“Mudah-mudahan SDN Cukanghaur bisa menjadi lebih nyaman dan asri, dan tentunya bisa terpilih sebagai Sekolah Adiwiyata,” katanya.
Sementara itu, Ketua Komite SDN Cukanghaur, Dede Abdurohman, mengungkapkan dukungannya atas program Sekolah Adiwiyata. Dede berharap program tersebut bisa membuat sekolah menjadi lebih nyaman, tentram, aman dan sehat.
“Saat ini kami sedang mengerjakan biopori, penghijauan, dan penanaman tanaman hias atau bunga di halaman sekolah,” katanya.
Lily Setiadarma